[12]

2.1K 245 8
                                    

🐥🐥🐥

Udah jalan 2 mingguan semenjak perayaan ulang tahun itu. Sekarang keadaan kembali kayak biasa,ga ada yang special.

Cuma bedanya.
Setidaknya sekarang mark sudah mulai banyak bicara pada arin.

"rin ajakin mark makan siang gih" usul kangmin yang tiba-tiba datang.

Doyeon cs yang lagi makan siang langsung natap kangmin seolah bertanya 'ga ngurus'.

"gue tau gue ganteng"ujar kangmin dengan bangganya. Masa bodo dengan tatapan mereka.

"apaan sih kangmin?gaje banget lo" teriak tzuyu.

"habisnya lo lo pada natap gue"

"lah.. Kalo kita ngeliatin elo,berarti lo ganteng gitu?"_eunchae

"tepat sekali"

"bodo"

Arin hanya menggeleng pelan mendengar adu mulut teman temannya ini.

Arin milih menyudahi makannya lalu bangun menuju bibi penjaga kantin.

"arin mau kemana?"_mina

"mau beli susu sama roti min"

"lo masih belum kenyang?" teriak doyeon

"bukan buat aku,buat mark"

_
_

Di kelas mark lagi di sibukin sama beberapa kertas yang sudah menumpuk di mejanya.

Oh ayolah. Mark itu pemilik M GRUP, jadi setidaknya dia harus memeriksa pengeluaran perusahaan untuk bulan ini.

Mark memang terlalu muda untuk bergulat dengan berkas itu,tapi mau bagaimana lagi?dia sadar posisi.

"mark" suara lembut itu mengalihkan antensi mark.

Mark mengangkat sedikit kepalanya untuk melihat pemilik suara lembut itu. "hm?" gumam mark.

Sosok yang tak lain adalah arin itu langsung mengambil alih tempat duduk di samping mark. "aku membeli dua susu pisang,aku niat ingin berbagi. apa kau mau?" tanya arin yang masih dengan nada rendah.

Mark tidak memperdulikan tawaran arin,dia masih sibuk dengan kertas putih itu.

Hingga 10menit berlalu arin masih berharap mark menerima susunya. Arin menghela nafas pelan,baiklah jika mark tak mau,arin tak apa. Sudah biasa juga dia di tolak mark kan?.

"baiklah. Aku rasa aku akan berbagi dengan tzuyu saja" arin beranjak pergi.

"tunggulah sebentar lagi" suara berat mark menghentikan langkah arin yang ke empat.

Arin sudah biasa dengan alur pembicaraan mark yang seperti ini,jadi sudah tidak perlu bingung lagi. "jangan lama lama" arin kembali duduk di samping mark.

_

"boleh aku bertanya?" arin memulai percakapan.

Mark yang sedang menyantap rotinya mengerutkan keningnya samar "hm"

"makanan yang kamu suka apa?"

"hah" mark di buat terkejut sendiri dengan pertanyaan sederhana dari arin.

"kenapa?apa ada yang salah dengan pertanyaanku?"

"gue makan semua makanan,kecuali yang mengandung kacang"

"owh.oke!bagaimana dengan nasi goreng seafood? Apa kamu suka"

Mark menatap arin. Tatapan itu sangat lama "kan gue udah bilang gue bisa makan semuanya" mark mendaratkan satu sentilan pelan di dahi arin.

Meski itu sangat pelan tapi arin tetap saja meringis kesakitan "yakkk!mark ini sakit"

"bodo" mark pun langsung meninggalkan arin sendirian di kelas.

Arin yang di tinggal hanya tersenyum tipis "dasar"gumam arin.

Arin yang di tinggal hanya tersenyum tipis "dasar"gumam arin

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Marklee | ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang