"Kau si rambut wortel, Kembalikan kunci motor ku"
Namja yang berwajah datar itu menatap felix
"Tidak! Kalian harus mempertanggung jawabkan apa yang telah kalian perbuat pada kami!" Tegas felix, jisung dan seungmin mengangguk setuju
Tiga namja tampan itu melangkah maju membuat namja-namja cantik reflek mundur kebelakang.
Seungmin berlari kearah dapur dan saat kembali ia telah membawa panci, spatula dan sapu lalu membagikannya pada felix dan jisung
"Mendekat sedikit saja panci ini akan membuat bibir mu itu semakin membengkak" Ancam seungmin pada namja yang paling tinggi, sedang kan yang di ancam menatap nya penuh ketertarikan
"Mereka hanya uke bin, kita paksa saja" Bisik minho si namja dengan mata indah
Ketiga namja itu menyeringai, mereka semakin mendekat, sedang kan yang cantik mundur perlahan sambil masih menodongkan senjata (read:panci)
"Jangan macam-macam ya kalian! Pukul nih!" Jisung mengibaskan sapu nya
Namun changbin minho dan hyunjin semakin mendekati mereka... Hingga----
"Ahh hentikan! Ahh!"
Mingrui cs tiba-tiba menyerang mereka bertiga dengan pistol air.
"C-cukup! Hentikan! Hei anak kecil!"
Anak-anak itu semakin brutal menembaki mereka hingga basah kuyup. Tawa pun tak bisa di tahan oleh ketiga uke cantik itu saat melihat adik-adiknya menyiksa hochangjin
.
.
.
"Cepatlah!, katakan apa mau kalian?" Ujar changbin kesal
Keenam namja itu sedang bernegosiasi di ruang tamu
Felix, seungmin dan jisung saling bertatapan, seringai jahil pun terlihat "kami ingin kaian....."
Felix menggantung ucapan nya
"Jadi pengasuh disini selama sebulan" Sambung jisung
"A-APA?!"
"Jadilah ayah yang baik untuk anak-anak ini selama sebulan! Setelah itu akan ku kembalikan kunci motor mu"
"Tidak bisa begitu! Aku akan memberi mu uang, berapa yang kau mau huh?"
Felix berdiri dan menatap changbin kesal "dengar ya seo changbin! Kami tidak butuh uang mu itu! Kami hanya ingin kau dan teman-teman mu ini bertanggung jawab!"
"Hei, aku tidak sengaja menabrak mu waktu itu"
Iya, saat itu sunglixmin dalam perjalanan pulang menuju panti, mereka juga membawa beberapa bahan makanan untuk anak anak stay. Namun beberapa orang bermotor kebut kebutan dan salah satunya tak sengaja menyerempet felix dari arah belakang membuat dia dan juga kantong belanjaan yang ia pegang terjatuh. Namun pria ya menabrak felix dengan santainya memberikan uang tanpa mau tahu atau menanyakan keadaan felix, tentu saja itu membuat nya kesal dan melarikan kunci motor si pria yang masih tergantung.
"Tidak sengaja katamu? Kebut-kebutan di jalan raya hingga mencelakai uke manis seperti ku, dan parah nya kau sama sekali tak merasa bersalah atas apa yang telah kau perbuat!"
"Lalu apa mau mu hah? Aku sudah bertanggung jawab dengan memberi mu uang. Lalu apa lagi?"
Felix menatapnya serius "aku ingin kau tau apa itu rasanya bertanggung jawab. Bukan dengan uang tapi dengan perlakuan"
KAMU SEDANG MEMBACA
My Lovely Bear [WOOCHAN] ✔
Fanfiction[ CHAN ❤ WOOJIN ] Kisah kim woojin seorang guru Tk berhati mulia yang dikelilingi oleh anak-anak yang sangat menyayangi nya. Kecintaan woojin terhadap anak kecil menggerakkan hati nya untuk membuat sebuah panti bagi anak-anak yang terlantar. Dia ju...