The Young Married [SERIES] (Completed ✔)

Chapter 4

Happy Reading

Soojung menunduk. Matanya terus mengarahkan pandanganya pada secangkir kopi yang di pesannya. Sebenarnya tidak baik meminum kopi disaat banyak pikiran seperti sekarang. Dia juga tidak terlalu suka kopi sebenarnya. Tapi apa daya dia terlalu terkejut, ia tidak tahu harus berbuat apa dan akhirnya hanya bisa ikut saja.

"Jadi bagaimana kabarmu ?"

Mendengar Sehun membuka percakapan, Soojung langsung mendongakan kepalannya.

"Ah.. aku baik – baik saja" Jawab Soojung canggung.

Bagaimana tidak canggung jika kau bertemu dengan orang yang meninggalkanmu secara tiba – tiba selama 5 tahun ? Bukankah bisa dibilang mereka ini masih ada hubungan ?

"Aahh.. Iyaa, kapan kau datang Sehun ?" Soojung ingin membuat kesan yang nyaman dalam perbincangan mereka, walaupun sebenarnya ia sendiri tidak merasa nyaman.

"Minggu lalu. Dan beruntung sekali, Aku memang sedang mencarimu"

Soojung tersentak mendengar penuturan Sehun. ia mengeratkan genggamannya pada cangkir.

"Ehm.. Memangnya ada apa mencariku"

Sehun hanya tersenyum tipis kemudian meminum minumannya. Matanya terus menatap Soojung dengan lembut. Tersirat begitu banyak kerinduan yang tidak Soojung sadari.

"Rasanya sudah lama sekali ya. Apa kau masih marah padaku ?"

Soojung hanya kembali menundukan kepalanya. Ia tidak berniat menjawab apa – apa.

"Bahkan aku baru tahu kau menyukai kopi. Bukankah dulu kau tidak suka kopi ?"

Soojung semakin membisu. Bahkan Sehun mengingat dan mengetahuinya dengan baik. Hal kecil yang Jongin tidak tahu.

Kemudian Soojung merasakan sepasang tangan menggengam tengannya. Yang membuatnya merasakan perasaan bersalah. Yang membuatnya merasa bodoh karena tidak dapat menolak ini.

"Apa kau masih mengingat janji kita dulu Soojung ?"

....

Jongin berjalan tidak tentu arah. Setelah keluar dari club dia tidak tahu harus pergi kemana lagi. Yang pasti kembali kerumah bukanlah hal yang tepat. Itu akan membuatnya semakin frustasi dengan masalahnya. Tidak terhitung orang – orang yang mengumpat pada dirinya yang berjalan seenaknya. Menabrak tanpa rasa bersalah. Pandangannya masih kosong. Mau bagaimana pun pikirannya tetap hanya di penuhi oleh Soojung.

"Soojung.."

Lihat! Bahkan ia berimajinasi seseorang menyerukan nama istrinya. Ia merasa benar – benar hilang kesadaran sekarang.

"Soojung.."

Brengsek bahkan orang itu terus menyebut nama istrinya. Jongin menatap berkeliling. Kemudian ia membelakan matanya melihat pemandangan di hadapannya. Ia benar – benar sadar sekarang.

"Aku masih sangat mencintaimu Soojung. Dan aku yakin kau juga pasti masih sangat mencintaiku kan. Kembalilah padaku, kita mulai lagi dari awal. Kau mau kan ?"

Jongin tidak cukup bodoh untuk tidak mendengar itu. Dan melihat seorang pria tengah memeluk istrinya. Apa – apaan ini ? Apa yang dilakukan Soojung selama mereka bertengkar ?

"Se.. Sehun, aku.. aku.. me...."

Tidak! Jongin tidak mau mendengar itu! Dia marah. Dia kecewa. Sudah cukup. Soojung membuatnya tampak semakin bodoh sekarang. Jongin memutuskan berbalik dan meninggalkan tempat tersebut.