Chapter Thirteen •konflik 2•

5K 122 0
                                    

"Iya lu tenang aja, gua lagi ngejauh dari dia. Gua gak suka sama sikap dia yang makin kesini makin over. Lu jangan kasih tau yang lain, apalagi sama Reza. Cuma lu doang yang gua kasih tau kalau gua mau ngejauhin Reza. Dan gua anggap hubungan gua sama Reza selesai hari ini." jujur Noura kepada Hany, dan membuat Hany terkejut, bagaimana bisa Noura berfikiran menjauh seperti ini. Apa akibatnya nanti kalau Reza tau apa yang dilakukan Noura.

"What?! Lu gila Nou? Ka-

"Assalamualaikum wr.wb... Anak - anak sekarang kalian buka bab 2, kita lanjutkan pelajaran kemarin." ucap bu Sofie, setelah dirinya mengucapkan salam didalam kelas. Dan perkataan Hany yang terpotong begitu saja.

~~~

"What?! Lu gila Nou? Kalau Reza sampai tau rencana lu kali ini, gua takut lu makin gak bisa lepas dari Reza." sambung ucapan Hany setelah bu Shofie keluar kelas.

Noura sudah menyiapkan segala hal yang terjadi nantinya. Jadi apapun kosekuensi nantinya, Noura bakal terima apapun itu.

"Gua gak masalah deh, apapun nanti akibatnya gua bakal terima. Asalakan gua putus nantinya sama Reza." balas Noura.

Sekarang Noura dan Hany keluar kelas menuju koperasi sekolah. Berniat membeli kertas polio bergaris untuk tugas mata pelajaran Sejarah Indonesia. Karena guru Sejarah Indonesia tersebut izin tidak bisa mengajar, akhirnya kelas Noura ditugasnya menceritakan liburan masing-masing pelajar.

Dikoridor Kelas Sebelas IPS terlihat begitu sepi senyap, karena seluruh kelas masih dilangsungkan belajar mengajar. Tetapi dilihat ke lantai atas Koridor kelas Duabelas IPS begitu ramai dan bising. Tidak sengaja mata Noura menatap salah satu pria yang sedang bercengkerama seperti sepasang kekasih dipinggir balkon sekolah.

'Ini kesempatan bagus buat bukti nanti kalau Noura menginginkan berakhirnya hubungan ia sama Reza.'

Pria yang Noura maksud tadi ialah Reza selaku pacar sah Noura. Ada sedikit rasa cemburu didalah hati Noura.

Ckrek

Saru jepretan berhasil Noura dapatkan.

"Lu ngapain Nou foto-fotoin kakak kelas? gak ber-faedah tau." ucap Hany kepada Noura setelah dirinya dan Noura sudah sampai koperasi.

"Bu beli kertas polio bergaris 5 lembar." ucapnya Noura kepada ibu penjaga koperasi dan menghiraukan pertanyaan Hany.

"Nih neng." balas ibu koperasi.

"Makasih bu."

"Sama-sama neng."

Kesal karena tidak ada tanggapan sama sekali dari Noura, Hany pun angkat suara "Woe! Gua nanya malah gak dijawab! Kuping lu tetesin insto sana."

"Apaan sih lu. Gua tadi lagi ambil bukti supaya gua bisa putus dari Reza. Tadi gua liat Reza lagi bercanda berdua sama cewek lain. Kan itu kesempatan emas buat gua." balas Noura sekalian menjelaskan apa maksudnya.

"Wah gila seh. Yaudah yuk balik ke kelas, nanti guru piket nanya kelamaan disangka kita mampir ke kantin dulu lagi." ucap Hany menggajak Noura kembali ke kelas.

"Yuk!"

Kembalinya Noura dan Hany ke kelas, cukup ribut kelas Noura sekarang karena ada kakak kelas most wanted yang mengunjungi kelasnya. Siapa lagi kalau bukan geng nya Reza.

Bad Boy Meet Love (COMPLETED)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang