Putus 2

3.9K 157 5
                                    

Saat Aldi membuka pintu ia sediikit tersentak kaget. ternyata yang datang ke apartemen nya Adalah......




















































Ari Irham.

"LO TAU DARIMANA APARTEMEN SALSHA DISINI?" bentak Aldi

"Nggak penting gue tau darimana, gue mau ketemu Salsha dimana dia?"

"Dia nggak ada. Sebaiknya lo pergi dari sini SEKARANG!"

"Kalo gue nggak mau?"

Rahang Aldi mengeras ia tak dapat menguasai diri, ia benar benar marah. Saat hendak memukul Ari ia mendengar suara yang membuat ia menurunkan tangannya kembali.

"Stop Aldi.."

"Salsha?" Ucap Aldi dan Ari kompak

Ari langsung menghampiri Salsha, tak peduli dengan Aldi yang ingin memukulinya.

"Salsha aku mau bicara sama kamu, aku bisa jelasin yang tadi di restoran" mohon Ari

"Udah nggak usah di dengerin" bukan Salsha yang menjawab, melainkan Aldi

"Punya hak apa lo? Sampai sampai Salsha nggak boleh dengerin penjelasan gue?" Emosi ari dan Aldi hanya diam tak ada niatan untuk menjawab omongan dari Ari.

"Kenapa lo diam? Dan gue tanya sama lo. Kenapa lo ada di apartemen Salsha? Atau jangan jangan lo udah ngelakuin hal yang nggak nggak sama Salsha, dan buat lo (menunjuk Salsha) gue nggak nyangka kalo lo semurah itu, lo udah berani satu rumah dengan seorang laki laki yang bukan siapa siapa lo, bahkan lo lebih pantas kalo di bilang j*l*ng lo lebih murah dari cabe yang ada di pasar lokal" ucap Ari emosi yang beralih ke Salsha. Saat itu juga Cassie dan Steffi telah sampai di rumah Salsha. Dan mereka mendengar semua perkataan Ari yang membuat mereka juga tersulut emosi. Begitupun Aldi, ia bersiap siap memukuli Ari namun di tahan oleh Salsha.

PLAKK

PLAKK

2 tamparan lagi mendarat di pipi Ari.

"JAGA BICARA LO! GUE NGGAK SEPERTI YANG LO BILANG, BAHKAN YANG PANTAS DI BILANG ANJ*NG ADALAH LO! LO LAKI LAKI PENGECUT AR.. LO PENGECUT DAN GUE MENYESAL SUDAH KENAL SAMA LO! JANGAN PERNAH LO TEMUI GUE LAGI" ucap Salsha emosi dan langsung berlari keatas

"Urusan kita belum selesai bangs*at" geram Aldi kemudian berlari menyusul Salsha yang telah menangis.

"Udah puas lo bikin Salsha sakit hati? Dan gue pastikan saat ini detik ini juga, Salsha bakalan benci sama lo" bentak steffi

"You stupid" ucap Cassie




Udahlah Salsh nggak ada gunanya lo mengisin cowo gila kaya dia" ucap Cassie

"Iya Salsh lo lihat Aldi deh dia yang terbaik buat lo, bahkan dia siap ngelindungin lo. Kurang apa sih Aldi tuh?" Sahut Steffi

"Hmm" hanya kata itu yang keluar dari mulut mungil Salsha.

"Buset dah kita ngomong panjang lebar jawaban lo hanya itu?" Kesal steffi

"Udahlah gue bosan disini yuk kita jalan jalan aja" ucap Cassie menarik tangan Salsha dan Steffi

"Kemana sih cass? Gue males" ucap Salsha

"Udah deh lo ikut aja sekalian buat nenangin pikiran lo"

"Yaudah yuk" sahut steffi yang ikut ikutan menarik tangan Salsha. Mau tak mau Salsha pun ikut mereka.

Saat berjalan kearah garasi suara berat khas laki laki menghentikan langkah mereka.

"Kalian mau kemana?"

"Mau keluar pak bos. Sekalian nenangin fikiran Salsha"

"Oh Yaudah"

"Kamu hati hati ya sayang, jaga diri baik baik" ucap Aldi yang hanya tertuju oleh Salsha dan dilanjutkan mencium pipi kiri Salsha

"Uuuu cocweet" goda Steffi dan Cassie

Gimana? Bagus nggak? Pasti jelek ya? maaf deh 😑 tapi jangan lupa vote comment nya.

Foll IG Jee_rist26

Young MarriageTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang