OGEB [Choi Nina's Love Story]

Trouble

[Musik buat penutupan aja dan rasakan sensasinya ͡° ͜ʖ ͡°]

[Author POV]

Ketiga saudara bernama belakang Choi saat ini
sedang bersiap untuk mengunjungi Disney Land.

"Buruan deh kalian berdua ini masa kalah sama cewek." Gerutu Nina di depan pintu sambil berkacak pinggang.

"Bentar lah, abangmu ini juga butuh dandan biar tambah cakep." Jawab Chanyeol sambil melirik Nina dan menaikkan kedua alisnya kemudian kembali dengan aktivitasnya, mengoleskan pomade pada rambut. Sedangkan si bungsu baru saja selesai menyemprotkan parfum ke karpet, bukan, maksud saya kaos.

Ponsel Nina berdering. Ia pun keluar terlebih dahulu.

"Hallo, ada apa Rose ?" Sapanya.

"Ada kasur nih di kamar." Jawab sahabatnya dari seberang telpon.

"Anjir. Gue tutup nih."

"Hahahaha jangan marah dulu elah mbaa."

"Elo ngeselin."

"Cuma mau tanya, elo belom baikan ya sama Seongwoo ?" Tanya Rose. Nina pun menyandarkan tubuhnya di tembok depan kamar.

"Dih, ngapain." Jawab Nina acuh.

"Come on girl, akhiri masalahnya dulu jangan hubungannya."

"Oh jadi gue harus akhiri masalahnya trus gue putusin. Okesip, gue terima saran elo."

"Ninaaaaaa, please deh jangan sok bego."

"Kenapa siii"

"Seongwoo itu sayang banget sama elo. Kalo dia ngga beneran sayang, ngapain coba dia repot-repot ngehubungin elo mulu padahal elonya ga ngerespon, dia itu tanyain kabar elo mulu ke gue, ke anak-anak. Coba deh renungin lagi Na, jangan pernah ambil keputusan waktu elo lagi emosi." Tutur Rose.

"Dek, yok." Ucap Chanyeol yang muncul dari balik pintu yang diikuti Jinyoung.

"Yaudah gue cabut dulu yaa, assalamualaikum." Ucap Nina kemudian menutup telpon dan memasukkan ponselnya ke dalam tas.

"Siapa ?" Tanya Chanyeol.

"Jisoo." Jawab Nina sambil menyeringai. Chanyeol hanya mendengus kesal.

Mereka bertiga pun bergegas pergi. Perjalanan ke Disney Land lumayan memakan waktu lebih dari dua jam, meskipun tidak begitu terasa. Karna cuacanya sedang bagus, dan pemandangannya pun menarik.

Sesampainya di Disney Land, tak lupa mereka mengambil foto di pintu depan sebelum masuk ke arena hiburan.

Arena hiburan pertama yang mereka naiki adalah RC Racer, atas usul si bungsu. Nina mengiyakan, walau sedikit ragu.

"Dek, abang kalian ini udah mulai tua. Ini masih pagi ntar kalo abang muntah gimana ?" Protes Chanyeol.

"Gamau naik, segala makanan kita abang yang bayar." Ucap Jinyoung.

"Naik ga naik emang selalu gue yang bayar. Dasar." Kata Chanyeol.

"Alah, sekali aja bang. Pembukaan, biar lebih seger." Bujuk Nina. Akhirnya mereka bertiga pun naik wahana RC Racer

Setelah permainan dihentikan, hanya Jinyoung yang masih sepenuhnya sadarkan diri. Kedua kakaknya sudah oleng, susah untuk berjalan tegak.

"Nih, minum dulu para kakakku tercinta." Kata Jinyoung sambil menyodorkan air mineral kepada kedua kakaknya. Entah ia beli di mana.

"Pusing gua bang sumpah." ucap Nina sambil tangannya bersandar ke lengan Chanyeol karna kakinya lemas. Tangan Chanyeol pun bersandar ke pagar supaya mereka tidak jatuh. Jinyoung malah asik tertawa melihat kedua kakaknya.