22. Come Back Home

7.2K 581 29
                                    

1 September 2018.

Happy birthday Jungkook Oppa.

Lalisa berjalan cepat menuju ke dalam rumah, tanpa menghiraukan Jungkook yang sejak tadi memanggilnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Lalisa berjalan cepat menuju ke dalam rumah, tanpa menghiraukan Jungkook yang sejak tadi memanggilnya. Sejak kemarin kejadian itu membuat Lalisa marah dan tidak mau bicara apapun dengan pria itu.

"Lalisa!" teriak Jeon Jungkook, tangannya berhasil mencekal lengan gadisnya, namun lagi-lagi Lalisa menepis dan menatapnya tajam, seakan-akan tatapan itu mengartikan tidak suka.

Bagi Jungkook, amarah Lalisa kali ini keterlaluan, jika biasanya ia akan kembali seperti semula setelah Jungkook meledek atau menggodanya, namun kali ini Lalisa tetap saja tidak mau memaafkannya.

"Lalisa." Kali ini Hyebin yang memanggil, gadis itu tersenyum kecil dan membalas pelukan hangat nenek mertuanya itu. Sebentar ia melirik ke arah Jungkook.

"Grandma, aku ke dalam dulu," ucap Lalisa datar, dan melangkah berjalan ke dalam.

"Kookie, kenapa kau diam? Kau tidak mengejarnya? Moni rasa dia kelelahan." Jungkook menatap datar ke suara neneknya, lalu mengangguk dan berjalan menuju kamarnya.

Pria itu membuka pelan pintu kamarnya, lalu menetralkan nafasnya, dan menatap Lalisa yang tengah menggendong kucingnya.

Pelan-pelan Jungkook berjalan mendekatinya. "Leo, kau terlihat kurus sekarang, apa ibumu sekarang tidak memberimu makan," kata Jungkook dengan mengelus rambut kucing itu.

Sedangkan Lalisa hanya menatap datar, bahkan gadis itu tampak acuh. Lalu mengambil kembali Leo dari Jungkook dan berjalan keluar dari kamar.

Jeon Jungkook menghela napas kasar, dan mengacak-acak rambutnya. Hendak ingin mengganti bajunya, terhenti dengan seseorang yang memanggilnya tiba-tiba.

"Kookie," panggil Jimin dengan menyentuh bahu Jungkook pelan.

"Ada apa Hyung?" tanya Jungkook dengan datar seolah tidak bersemangat. Pria itu menatap sebentar ke arah Park Jimin, lalu kembali membuka bajunya.

"Ada apa dengan wajahmu itu? Bukankah kalian baru pulang dari liburan, setauku harusnya kau merasa bahagia." Park Jimin mengeryitkan dahinya, tidak mengerti apa yang terjadi.

Jeon Jungkook menghela napas dan duduk, lalu menundukkan kepalanya ke bawah. "Ini semua salahku, harusnya aku tidak melakukan itu."

Jimin masih tidak mengerti dengan apa yang diucapkan oleh sahabatnya itu. Terlihat sangat frustasi miris sekali.

"Katakan dengan jelas, aku tidak tau apa masalahmu," ucap Jimin sedikit kesal.

Jungkook menatap ke arah Park Jimin sebentar, lalu kembali mengacak-acak rambutnya. "Lalisa marah denganku."

"Bukankah, itu sudah biasa? Yang aku tau setiap hari kalian selalu bertengkar, lalu apanya yang aneh." Memang benar apa kata Park Jimin, namun kali ini berbeda ada yang aneh dengan Lalisa.

My Playboy✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang