Hari menuju malam.
Rinduku sedang bersorak kegirangan.
Saat melihatmu berada di antara keramaian. Dan aku memilih memperhatikan dalam diam.Ada satu waktu dimana suara keramaian seolah senyap
Tawa-tawa di pendengaran seketika berhenti
Obrolan-obrolan penuh canda kemudian hilang.
Itu hanya terjadi saat aku mendapatimu di tengah keramaian.
Saat fokusku beralih.
Rindu pun bersorak
Aku tenggelam dalam.
Kala itu, aku tak ingin merontak
Berdalih tentang rasa terasa percumaHanya karena satu alasan. Cinta itu masih ada.
Aku masih sangat mencintaimu.
Tak apa, walau aku tau. Kalau kamu juga masih tetap tak punya rasa.
'aku rindu'
Kemudian dihancurkan sekali lagi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Hari Menuju Malam
PoetryUpdate setiap hari /Insha Allah/ Selamat datang di dunia dengan gelap malam disertai terang bintang. Duduklah, nikmati kopinya, mari bercengkrama tentang kisah yang belum usai. Maaf, tak menjamin akhir bahagia walau sebenarnya aku berharap itu terja...