Finding you

1.6K 197 1
                                    

Demi mencegah berita tidak mengenakkan lagi, dalam pencarian sejeong kali ini, Taehyung tidak melibatkan polisi.Pria itu kini hanya mengandalkan para anak buahnya.

Satu minggu telah berlalu, namun pencarian ini masih belum bisa menemukan sejeong.

"Kalian masih belum bisa menemukannya?"

"Kami baru bisa mengetahui posisi terakhirnya satu minggu lalu.Sepertinya dia pergi keluar kota,tuan."

"Kalau begitu aku akan menyusul kalian kesana."

Satu jam kemudian Taehyung sampai dilokasi.

"Sekarang kita tinggal mencarinya dikota ini."

Bagaimana Sejeong bisa pergi sejauh ini?

"Baiklah, lebih baik sekarang kita mencari ke toko-toko kecil dikota ini. Dia mungkin bekerja disalah satunya. Sini berikan maskerku."

Taehyung memakai maskernya, kemudian mereka semua berpencar dalam beberapa bagian. Pria itu tidak peduli meski membutuhkan waktu lama untuk mencari Sejeong.

Kali ini, Taehyung harus menemukannya.

***

Sejeong dengan sigap membersihkan meja kafe bekas pelanggan. Ini adalah hari pertama sejeong untuk bekerja lagi setelah waktu itu harus mengundurkan diri akibat larangan Taehyung.

Setelah selesai, ia akhirnya kembali kedapur dan mengantarkan pesanan lainnya.

"Ini pesanannya, silahkan. "

"Terimakasih. "

Bekerja dikafe kecil dekat pusat kota ini sangat nyaman bagi Sejeong. Meskipun bayarannya tidak terlalu besar, namun Sejeong bersyukur bisa mendapatkan ketenangan selama berada disana.

Selain itu, kafe itu juga tutup jam delapan malam. Masih aman bagi sejeong untuk berjalan pulang sendirian.

Sejeong meyakinkan dirinya sendiri kalau semuanya baik-baik saja.
 

_o0o_

Hari sudah menjelang malam, namun mereka masih belum bisa menemukan apapun.

Tapi Taehyung tidak menyerah. Hati kecilnya yakin kalau ia bisa bertemu dengan Sejeong lagi.

Sebuah kafe sederhana didekat pusat kota menarik perhatian Taehyung yang kelelahan setelah berkeliling seharian.

Setelah merapikan penampilannya, langsung saja ia masuk kesana untuk memesan minuman.

"Aku ingin pesan ice coffe."
Ucapnya pada sang pelayan.

"Baiklah, silahkan ditunggu. "

Beberapa menit kemudian seorang pelayan lain datang dan membawakan pesanan Taehyung.

"Ini pesanannya. "

Taehyung yang sedari tadi melamun terkejut dan langsung melirik sekilas sambil mengucapkan Terimakasih.

Pelayan itu berbalik lalu berjalan ke arah dapur.

Tunggu.

Mata bulan sabit itu.

Senyum kotak itu.

Taehyung tak mungkin tidak mengenalinya.

My Little Sister | Taehyung & SejeongTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang