Bab 5

105K 6K 72
                                    

"hai run, long time no see"

mampus gue kok bisa dia disini, ya dia manusia bisa sakit, tapi kenapa bisa dirawat dirs ini, dan statusnya cucu direksi, perasaan opa burhan gak punya rs.

"oh iya dari pihak papinya, bego bego banget sihhhh kok masuk kerja gak di teliti dulu latar belakang rsnya" kataku dalam hati sambil memukul kepalaku.

"loh kok diam gak mau nih nyapa sepupu kamu yang baru balik ini?"

"ha..hai revon apa kabar, kapan balik"

"jelek nih kabarnya, kemarin balik2 malah masuk rs"

"oooo"

"sini donk, kok jauh2 berdirinya, bantuin aku berbaring ke ranjang, agak susah kalo jalan sendiri"

"baiklah, maaf melamun masih kaget aja bisa melihat kamu balik setelah 5 tahun pergi"

aku mendekatinya dan membantunya menaiki ranjang.

"lucu juga kamu pake pakaian suster kayak gini, lebih cantik"

"makasih"

ini beneran revon gak ya, kok berubah 180° gini, lebih lembut dan lebih dewasa berbeda dengan revon 5 tahun yang lalu.

"kamu tidur dulu, dr. bagas nanti sore balik kesini buat cek bekas operasi, aku mau istirahat kalo ada apa2 hubungi nomor aku, ini kartu nama aku" kataku menyerahkan sebuah kartu nama.

permusuhan ini harus segera berakhir, dulu kami berdua masih muda tidak bisa mengontrol emosi, sekarang sama - sama sudah dewasa dan aku harus menghilangkan dendam diantara kami walau bagaimanapun dia tetap sepupu.

"ah ngantuk banget, mumpung masih jam istirahat lebih baik aku tidur dulu"

aku berjalan menuju ruang istirahat khusus untuk para perawat. lumayan 1 jam bisa menutup mata.

"tumben nih sepi, pada kemana ya?, gak biasanya ruangan ini sepi kayak gini, tapi gpp aku tidur bisa lebih nyenyak karena gak berisik"

entah kenapa hari ini aku sangat mengantuk, gak pernah seperti ini. mungkin karena kelelahan.

"ini berkah buat kamu runna, tolong dijaga... jangan pernah berpikiran untuk menghilangkannya"

"berkah apa?" tanyaku kearah suara yang aku dengar.

"sebentar lagi... tunggu saja, walau nanti kamu merasa kotor atau apapun, tapi ini hadiah Allah yang harus kamu syukurin"

aku terbangun dan mimpi tadi apa maksudnya. aku melihat jam ditangan, ya Allah sudah jam 7 malam berarti aku tidur 3 jam, kok bisa ya aku tidur senyenyak ini.

aku melihat hp dan membaca 15 kali mc nomor yang gak kukenal dan 2 sms.

from : +81189xxxxx

ini nomor aku disave ya.

revon.

mampus gue, inikan waktunya revon minum obat.

aku membuka sms dari dr. bagas.

from : bagas ^_^

runna sift malam kamu udah digantiin zikra karena tadi aku cari kemana2 gak ketemu, kamu udah pulang ya?

aku menelepon bagas.

"halo gas, aku diruang perawat ketiduran, maaf"

"...."

"gak ada? kamu kesini tadi? aku disini aja kok gak kemana2 lagi tidur ini baru bangun"

"...."

"ih gak percayaan, aku disini bagas, bentar aku keruangan kamu sekalian mau ke kamar revon"

5. Mencari Ayah AnakkuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang