I Love You to the Moon and Back [END]

Sakit Hati dan Cemburu

"Aku seperti sedang berjalan dengan nenek-nenek sekarang" ucap Amber sambil tertawa kecil membuat senyuman Irene memudar berubah menjadi raut wajah kesal.

"Yaaak! Kau ini! Lepaskan tanganku!" ucap Irene kesal melihat wajah Amber yang masih tertawa kecil.

"Tidak akan ku lepas" ucap Amber menggelengkan kepalanya.

"Jangan pegang aku! Aku bukan nenek-nenek seperti yang kau bilang!" ucap Irene masih kesal dengan Amber.

"Aku hanya bercanda noona. Aigoo! Noona kau ini pemarah sekali" ucap Amber tersenyum melihat wajah Irene

"Biar saja! Kau menjengkelkan sekali!" ucap Irene cemberut membuat Amber menghentikan langkahnya kemudian berjalan ke depan Irene.

"Noona, kau lebih cantik jika tersenyum" ucap Amber menarik pelan kedua pipi Irene membuat Irene tersenyum mendengar ucapan Amber.

"Nah seperti itu lebih baik. Ayo kita ke panggung" ajak Amber kembali memegang tangan irene.

Saat sudah berada di atas panggung, semua mahasiswa pria dan wanita yang menonton performance Amber dan teman-temannya tidak bisa mengalihkan pandangan mata mereka dari tampannya Amber dan cantiknya wajah Irene serta suara indah mereka yang membuat semua yang menonton sangat menikmati lagu yang mereka bawakan.

Bahkan banyak dari mereka mendekat ke panggung untuk melihat lebih dekat wajah amber dan irene. Ada yang merekam penampilan mereka dan memotret wajah Amber yang memang terlihat sangat tampan. Amber dan Irene juga mengajak 1 hingga 2 orang mahasiswa untuk bergabung dengan mereka bernyanyi diatas panggung.

Selesai acara, saat menuruni panggung, kebanyakan mahasiswa menghampiri Amber untuk mengajaknya berfoto bersama. Amber tidak menolak ajakan para mahasiswa untuk berfoto, dia dengan senang hati menerima permintaan mereka. Setelah di rasa agak lama, akhirnya Amber berpamitan untuk kembali ke ruangannya untuk bergabung dengan teman-teman bandnya.

"Nah! Ini dia artis tampan kita sudah selesai berfoto dengan para fans wanitanya" ucap Ketua senior menyambut kedatangan Amber sambil tersenyum senang.

"Haha Hyung! Kau berlebihan sekali" ucap Amber tertawa.

"Penampilan kalian sangat memukau sekali Amb! Suaramu bagus dan kau tampan, bagaimana para gadis-gadis itu tidak berlomba untuk berfoto denganmu? Untung saja kekasihmu tidak ada disini" ucap ketua senior membuat Amber tersenyum sambil menggelengkan kepalanya.