Jeju Island

2.3K 223 16
                                    

"Aku merindukanmu" ucap Krystal dengan nada manja.

"Aku juga merindukanmu. Besok kita akan bertemu lagi kan? Dan akan berangkat ke Jeju bersama" ucap Amber membuat Krystal mengingat besok akan bertemu dengan Pie.

"Besok

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Besok... Kau akan bertemu dengan Pie lagi" ucap Krystal dengan suara lemah membuat Amber tersenyum sedih mendengar kekasihnya seakan takut jika dia akan melakukan hal yang sama seperti kemarin.

"Cukup berada disampingku. Aku tidak akan seperti itu lagi. Aku tidak akan membuat kesalahan yang sama lagi dan membuatmu kecewa padaku Princess" ucap Amber lembut meyakinkan kekasihnya.

"Aku percaya padamu sayang. Baiklah kau lanjutkan saja bersama Henry. Oya, Aku akan makan malam diluar berdua dengan Unnie nanti" ucap Krystal memberitahu Amber.

"Aahhh baiklah. Kalian hati-hati dan hubungi aku lagi nanti. Kabari aku juga jika kau akan keluar nanti dengan noona dan beritahu aku dimana kalian makan malam, arrasoo?" ucap Amber meminta Krystal untuk tetap memberi kabar padanya.

Biar bagaimana pun dia harus tahu kemana dan dimana Krystal berada. Dia masih takut jika kekasihnya akan di ganggu oleh Sehun ataupun Kai semisal mereka tidak sengaja bertemu.

"Hahaha... Arraa... Arraa aku akan menelepon kekasihku ini jika aku sudah sampai di tujuan kami nanti dan memberitahumu dimana kami makan malam. Saranghae sayang" ucap Krystal akan mengakhiri telepon.

"Nado saranghae princess" jawab Amber kemudian panggilan pun berakhir. Amber menaruh ponselnya kembali di atas meja dan keluar dari kamar menghampiri Henry.

"Bagaimana? Enak kan?" tanya Amber yang duduk berhadapan dengan Henry di meja makan.

"Sangat enaaakk!!! Tak kusangka masakan Krystal sangat enak begini. Aku jadi ingin merasakan masakan Luna" ucap Henry sambil menikmati makanannya membuat Amber tertawa.

"Tidak usah bicara lagi. Habiskan makananmu itu dan cuci piringnya setelah kau makan" ucap Amber dengan tatapan datar memerintah Henry.

"Aigoo! Jika wajahmu seperti itu kau jadi mirip dengan Krystal" ucap Henry melihat wajah datar Amber.

"Itu artinya kami berjodoh" jawab Amber santai dengan wajah sombong.

Selesai Henry makan, mereka kembali bersantai di ruang tamu rumah Amber. Setelah beberapa jam bercerita banyak hal, Henry pun pulang untuk mengemas barangnya.

Setelah Henry pulang, Amber pun berjalan menuju kamarnya untuk beristirahat sebentar. Memasuki kamarnya, Amber menghela nafas panjang. Matanya melihat ke arah fotonya dan Aom yang memang masih dia pajang di kamarnya.

Dia senang karena Krystal tidak pernah memprotes foto Aom yang ia pajang. Krystal justru mengerti dan paham bahwa dia tidak punya hak untuk marah karena Aom pun akan selalu punya tempat tersendiri di hati Amber yang tidak akan bisa dia ganggu gugat.

I Love You to the Moon and Back [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang