Istri Pengganti - 11

22.4K 1K 21
                                    

*
*
*
*
*

Assalamualaikum readers....
Ada yang nunggu gak kisah si Nayla sama Vincent?
Maaf ya kalau aku ngaret buat up, karena aku lagi sibuk banget akhir-akhir ini.

Boleh kok buat tekan tanda bintang di pojok kiri dulu, syukur-syukur kalian coment juga.( gak maksa kok:) )

Selamat membaca💞💞💞

Siang ini Nayla dan Satya sudah berada cake shopp nya. Seperti biasa, Nayla menitipkan Satya ke salah satu karyawannya untung saja anaknya sudah akrab dengan para karyawannya. Nayla memasuki ruangannya dan langsung duduk di kursi kebesarannya, Ia menyenderkan tubuhnya pada kepala kursi, tangannya meraih laptop yang tak jaug dari jangkauannya lalu membukanya.

Sesekali ia melirik jam yang menempel di dinding, untung saja Satya tidak rewel saat bersama para karyawannya.

Setelah di rasa pekerjaannya selesai, Nayla menutup laptopnya dan mengembalikannya ke tempat semula. Ia berjalan menuruni anak tangga satu persatu hingga pandangan matanya tertuju pada Satya yang tengah bermain bersama Wanda, dengan cepat kaki jenjang itu menghampirinya.

"Uluh-uluh anak bunda, asyik banget sih mainnya" ucap Nayla berjongkok di hadapan Satya.

Nayla menoleh ke arah Wanda, "Makasih ya udah jagain Satya" ucap Nayla tersenyum.

"Sama-sama bu, justru saya malah senang jaga Satya" jawab Wanda senang. " kalau begitu, saya pamit ke belakang dulu" ucap Wanda dan diangguki oleh Nayla.

"Nda," ucap Satya merangkak ke arah Nayla.

"Sini bunda gendong" ucap Nayla.

Semakin siang, Cake shopp Nayla semakin ramai oleh pembeli dan para pelanggannya. Lengkungan di bibir Nayla tercetak jelas di wajahnya, Ia amat senang. Ia bangga dengan pencapaiannya pada titik ini.

****

Kevin keluar dari mobil sportnya setelah memarkirkan mobilnya di area parkir cake shop. Ia memasuki cake shopp milik Nayla, tekadnya sudah bulat untuk membuat Nayla jatuh ke pelukannya. Apa lagi setelah dirinya tau keretakan antara Nayla dan suaminya, hal itu membuat Kevin tambah yakin dengan rencananya.

Kevin mengambil duduk di bagian dekat jendela kaca, Seorang waitres datang menghampirinya dengan buku menu untuk menanyakan pesanannya.

"Permisi pak, mau pesan apa?" tanya waitres dengan rambut sebahu itu.

"Em, saya pesan cappucino dan brownies keju" ucap Kevin seraya membolak-balikkan buku menu.

"Baik, pesanan anda akan datang 5 menit lagi" ucap Waitres itu seraya meninggalkan meja Kevin.

Netra pekat milik Kevin menelusuri setiap sudut cafe itu, pandangan matanya terpaku kala melihat Nayla dan Satya bermain di meja dekat  kasir. Tanpa banyak pikir, Ia beranjak dari duduknya untuk menghampiri Nayla dan Satya.

"Hai Nay" ucap Kevin tepat  di belakang tubuh Nayla.

"Kevin?" ucap Nayla saat menoleh ke arah belakang. "Kok kamu ada disini?" tanya Nayla polos.

"Aku disini sebagai pelanggan" jawab Kevin. "Bisa kamu temani aku duduk disana?" tanya Kevin sembari menunjuk tempat duduknya tadi.

"Em..."

"Kalau gak mau gak apa-apa kok" celetuk Kevin sebelum Nayla menjawab.

"Ok, aku temani kamu tapi sama Satya ya" ucap Nayla yang menggendong Satya.

"No problem" jawab Kevin mengedikkan kedua bahunya.

Mereka berjalan beriringan menuju meja yang Kevin tempati tadi.

Istri Pengganti (Terbit)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang