Tsundere boy [Complete✔]

prolog

Suara ketukan pena terdengar berirama ditengah suasana sepi dari perpustakaan yang dimiliki Universitas ini.
Beberapa judul lagu yang dihapalnya sudah sedari tadi habis dilantunkan dengan suaranya yang berat

Satu jam lebih dua menit

Masih lama dan dirinya sudah benar-benar merasa bosan

Park Chanyeol, mahasiswa tingkat akhir itu sedang berusaha menghilangkan rasa jenuhnya.
Menunggu seseorang yang bahkan dirinyapun belum tahu rupa dan namanya

Menjadi orang kepercayaan salah satu dosen yang mengajar ternyata tidak selamanya menguntungkan, hari ini mahasiswa tingkat akhir seharusnya sedang menikmati waktu libur penerimaan mahasiswa baru.
Tapi dirinya diminta untuk menemui adik tingkatnya yang akan menggantikannya menjadi seksi perpustakaan di Universitas ini

Seharusnya mereka bertemu pukul 10, tapi Park Chanyeol bahkan sudah menunggu selama satu jam sebelum jam yang ditetapkan

Suara pintu dibuka mengalihkan fokus Chanyeol, disana berdiri seorang perempuan bertubuh pendek yang terlihat sedikit ragu untuk masuk. Namun saat melihat Chanyeol,perempuan itu masuk dan menghampirinya yang masih melihat gerak-gerik perempuan mungil itu

"Park Chanyeol-ssi?"

Chanyeol mengangguk dan mempersilahkan perempuan itu untuk duduk dihadapannya
"Siapa namamu?"

Setelah sedikit kesusahan menarik sebuah kursi,perempuan itu tidak lantas duduk dan sedikit membungkuk sopan memperkenalkan diri

"Do Kyungsoo mahasiswa fakultas Drama"
Setelah memastikan Kyungsoo duduk dengan nyaman, Chanyeol mulai menjelaskan mengenai beberapa tugas dan peraturan yang nantinya akan Kyungsoo lakukan.
Perempuan itu menyimak dengan baik dan sesekali bertanga pada beberapa hal yang tidak dimengertinya

"Belakangan ini aku sering melihat orang berpacaran disini,apa itu tidak melanggar peraturan?"

Chanyeol tersenyum dengan pertanyaan Kyungsoo,perempuan ini benar-benar memperhatikan sekitar.
Setidaknya Chanyeol dapat mempercayai Kyungsoo untuk menggantikannya

"Jika mereka membuat orang lain tidak nyaman,sebaiknya kau usir saja.perpustakaan adalah untuk umum dan kenyamanan juga merupakan prioritas"

Kyungsoo mengangguk mengerti,tidak banyak memakan waktu dan sepertinya tidak ada lagi yang harus Chanyeol bicarakan dengan Kyungsoo. Tapi entah mengapa pria jangkung itu enggan beranjak dari duduknya
Tidak seperti biasanya

"Baiklah sunbae* kau bisa mempercayakan tugas ini padaku"
Chanyeol tidak berkedip melihat senyum Kyungsoo,perempuan itu tampak semangat dan percaya diri.menambah kesan cerianya
Walaupun Kyungsoo sepertinya tipe orang yang kalem

Setelah mendapat respon berupa anggukan, Kyungsoo berdiri dan pamit untuk segera pulang.
Namun suara berat Chanyeol mengintrupsinya untuk menghentikan langkah kecilnya itu

"Aku yakin kau akan kesulitan,minta saja bantuanku."

Kyungsoo hanya tertawa mengerti apa maksud perkataan Chanyeol, bukan dirinya merasa benar.
Tapi Kyungsoo mengenal orang lain yang satu tipe dengan kakak tingkatnya itu
Tipe tsundere

"Baiklah,berapa nomor ponsel sunbae?"
Kyungsoo berbalik dan menghampiri Chanyeol yang sedikit terkejut bingung

"Aku tidak memintamu untuk mencatat nomorku"
Satu kekehan keras sontak membuat kedua pipi Chanyeol memerah.
Chanyeol meraih handphone yang Kyungsoo berikan dan mengetikan beberapa nomor yang sudah dihapalnya

Kyungsoo sedikit menunduk sopan saat handphone nya berpindah tangan
"Apakah aku harus menamainya 'Park Chanyeol sunbae'?"

"Terserah kau saja, tapi kata 'sunbae' terlalu formal"

Kyungsoo rasa ini semakin menarik,diliriknya Chanyeol yang memperhatikannya mengetikan beberapa nama.

"Baiklah, mungkin 'Park Chanyeol-ssi' saja"

"Itu masih terlalu formal"

"Lantas aku harus menamainya apa? 'Chanyeol Oppa'?"

Kyungsoo dengan sengaja menekan suaranya saat memanggil nama Chanyeol, reaksi Chanyeol benar-benar lucu.
Lelaki itu menggaruk pipinya yang sedikit bersemu

"Ah tidak boleh ya?"
Kyungsoo memasukan Handphone-nya kedalam saku roknya dan menunduk pamit pada Chanyeol yang terdiam

Gadis itu mencoba mempermainkannya,
"Oh iya sunbae"

Chanyeol menatap bingung Kyungsoo yang belum meninggalkan perpustakaan ini

"Orang yang kumaksud adalah sunbae, sebaiknya perpustakaan tidak dipakai untuk berpacaran"