Masih cukup pagi dan mood Kyungsoo sungguh sedang baik. Perempuan itu sesekali tertawa mendengar celoteh seseorang yang mentelponnya.
Untung saja kelas sudah berakhir beberapa menit yang lalu."Tapi aku benar-benar menitipkan kuenya untuk Chen Oppa juga"
Woozi yang sedari tadi diabaikan oleh Kyungsoo hanya bisa menunggu dengan beberapa permen yang selalu Kyungsoo bawa.
Seharusnya mereka segera menemui Taeyeon untuk mendapat hasil pengumuman tes kemarin. Tapi Woozi tahu dirinya harus mengajak Kyungsoo jika tidak sudah dipastikan kyungsoo akan langsung pulang saat ini juga."Baiklah nanti aku akan memarahinya ahahahaha"
Woozi membantu Kyungsoo membereskan peralatan tulisnya dan memasukannya kedalam tas. Perempuan itu hanya bergumam saat Kyungsoo berterimakasih padanya.
"aku akan segera kesana. Tapi apakah aku boleh membawa temanku?"
Kyungsoo tahu dirinya akan mendapat celoteh panjang dari Woozi, bahkan saat ini mata sipit itu tengah melototinya.
Kyungsoo hanya tidak ingin bersenang-senang tanpa simungil yang satu itu.
Lagipula Baekhyun pun membawa temannya,mungkin akan lebih mengasyikan jika mereka saling akrab dan bisa menjadi sahabat.Kyungsoo bersorak terimakasih dan menutup panggilannya. Menatap Woozi yang siap menyemburnya dengan segala kekesalannya.
Bagaimana tidak kesal,Kyungsoo begitu saja memutuskan suatu hal yang bahkan belum mereka diskusikan.
Woozi hanya takut dirinya akan membuat Kyungsoo malu.secara dirinya bukanlah orang yang mudah bergaul, apalagi Baekhyun adalah sunbae mereka"Eits jangan marah-marah oke, ayo sebelum kita dimarahi Taeyeon sunbae"
Woozi tidak mendengar perkataan Kyungsoo dan terus berceloteh mengabaikan Kyungsoo yang hanya tertawa sembari menariknya menemui Taeyeon. Mereka harus bergegas karena Baekhyun sudah menunggunya disalah tempat spa yang sudah Chen pesan
"Chanyeol sunbae!"
Lelaki jangkung yang sedang mengobrol dengan beberapa temannya terlihat sedikit terkejut saat seseorang meneriaki namanya.
Teman laki-laki lainnya menggodanya dan mendapat tatapan tajam dari pria itu.
Sebenarnya bisa saja Woozi menarik tangan Kyungsoo agar tidak mendekati Chanyeol, tapi perempuan itu kalah cepat. Kyungsoo sedikit berlari menghampiri Chanyeol"Sunbae tidak mengantarkan kue nya pada Chen oppa?"
Kikikan teman Chanyeol membuat Kyungsoo merasa sedikit risih dan menarik Chanyeol untuk sedikit menjauhi mereka.
"Yak! Jangan pegang-pegang"
Kyungsoo melepaskan pegangannya dan melihat telinga Chanyeol yang memerah.sepertinya pria itu malu"Jadi apa sekarang sunbae menyukaiku?"
Chanyeol memutar matanya. Selalu dan hampir setiao mereka bertemu Kyungsoo akan bertanya seperti itu
"Tidak""Tapi telingamu memerah"
Chanyeol menarik nafas dan menghembuskannya dengan kasar. Dirinya tidak sengaja melirik Woozi yang masih menatap mereka
"Kau sudah ditunggu temanmu itu. Sana pergi"Woozi hanya menatap Kyungsoo dengan datar saat perempuan itu meliriknya.
Kyungsoo tahu Chanyeol berusaha mengalihkan pembicaraan. Hah! Kyungsoo tidak sebodoh itu"Jadi, kenapa sunbae tidak memberikan kuenya pada Chen oppa?"
"Chen tidak suka yang manis"
Kyungsoo sedikit tertawa mendengar alasan konyol dari Chanyeol,sudah jelas dirinya tahu bahwa Chen menyukai makanan manis. Baekhyun bahkan memberitahunya bahwa Chen hampir menghabiskan sebagian kue yang dirinya buat untuk Baekhyun.
KAMU SEDANG MEMBACA
Tsundere boy [Complete✔]
FanficChanyeol adalah seorang mahasiswa seni yang cukup terkenal dengan ketampanannya,namun tidak ada satupun perempuan yang berani mendekatinya. mengapa? sifat Chanyeol yang ketus selalu berhasil membuat orang lain merasa tidak nyaman dekat dengannya. ha...