Tsundere boy [Complete✔]

history

Suara detik dari jam tangan terasa cukup jelas diruangan yang sepi ini.
Hanya ada beberapa orang yang mengunjungi perpustakaan kampus pada hari ini

Sekarang sedang masa istirahat untuk beberapa mahasiswa, atau bisa dikatakan libur.
Hanya orang yang benar-benar mempunyai kepentingan yang datang kemari

Termasuk Kyungsoo

Hampir berpuluh-puluh umpatan tersemat didalam gumamannya.
Telat dua jam dari yang dijanjikan
Jika saja orang yang akan ditemuinya bukan kakak tingkatnya, sudah dipastikan Kyungsoo tidak akan segan meninju pipinya. Sekalipun Kyungsoo seorang perempuan

"Sialan kau Park Chanyeol!"

Kyungsoo yakin Chanyeol sengaja datang terlambat dan mematikan ponselnya agar Kyungsoo menunggunya. Kyungsoo bukan orang bodoh yang tidak menyadari aura kebencian yang Chanyeol perlihatkan padanya kemarin.
Mungkin perlakuan Kyungsoo memang sedikit menyinggung lelaki itu perihal 'berpacaran di perpustakaan'. Tapi hey! Seorang mahasiswi teladan sepertinya harus menegakan peraturan dengan baik apalagi dalam lingkungan tanggung jawabnya

Kyungsoo menahan rasa lapar diperutnya. Kalau sampai dalam satu menit lelaki jangkung itu belum datang, kyungsoo pastikan hidup lelaki itu tidak akan tenang!

"Sedang apa kau disini?"

Suara berat lelaki yang baru saja datang itu sudah membuat kyungsoo naik pitam sampai ke ubun-ubun. Dengan polosnya Park bodoh Chanyeol bertanya padanya yang sudah menunggu hampir dua jam lamanya!!

"Dua jam aku menunggu disini"

Hampir saja kyungsoo melayangkan pukulannya pada wajah Chanyeol saat lelaki itu pura-pura terkejut.

"Ya ampun! Aku lupa memberitahumu bahwa aku membatalkan janjinya"

Bugh!!

Masa bodo dengan sebutan 'kakak tingkat' atau segala macam senioritas!
Kyungsoo sudah kepalang kesal pada lelaki didepannya ini.
Bukannya meminta maaf karena datang terlambat, Chanyeol malah menampilkan ekspresi menjijikannya

"Kau-"

"Ups maaf tanganku tergelincir"

Kyungsoo meregangkan tangannya seakan-akan melakukan pemanasan.
Chanyeol hanya terdiam memegangi pipinya yang terasa panas. Pukulan Kyungsoo tidak main-main untuk ukuran seorang wanita.
Sepertinya memberi sedikit pelajaran pada Kyungsoo bukanlah hal yang baik

"Baiklah sunbae, terimakasih telah MENYEMPATKAN waktumu untuk menemuiku. Permisi"

"Ya kau! Berhenti disitu!"

Kyungsoo menghentikan langkahnya dan berbalik. Menatap Chanyeol dengan ekspresi tidak bersalahnya

Wajah Kyungsoo terlihat menggemaskan andai saja Chanyeol belum terlanjur benci pada perempuan itu

"Kau sudah tidak sopan terhadap sunbaemu Kyungsoo-ssi. Sebuah hukuman ringan sepertinya akan memberimu sedikit pelajaran mengenai SOPAN"

Kyungsoo sudah menduga ini. Kehidupannya tidak akan berjalan mulus karena pria congkak dihadapannya ini. Sepertinya pilihan menjadi mahasiswa yang aktif bukanlah pilihan yang menguntungkan

"Apakah seorang yang sudah datang terlambat dua jam dan tanpa meminta maaf patut dipanggil sebagai sunbae? Bahkan aku yakin anak sekolah dasarpun jauh lebih disiplin"

Ucapan datar Kyungsoo sukses membuat Chanyeol menahan ledakan amarahnya. Perempuan didepanya itu keras kepala dan sangat sulit mengalahkannya

"Permisi, apakah anda adalah Chanyeol sunbae?"