★ Cheating!Akashi x Reader

2.5K 227 7
                                    

"Silahkan kalian lanjutkan. Jangan pedulikan aku"

[Name] berbalik. Jantungnya terasa amat sakit, ia tak sanggup untuk melihat pemandangan sialan itu yah hanya menimbulkan kekecewaan untuknya.

Penyebabnyan hanya satu, yaitu perempuan yang [Name] kenal sebagai seniornya hampir berciuman dengan kekasih barunya (mungkin).

Lalu kenapa? Itu adalah kekasihnya, bukan?

Tidak, itu kekasih [Name]. Pria yang selalu menyokong tubuhnya dengan senyuman. Pria yang amat ia cintai, dan kini bermesraan dengan seniornya.

I'm Sorry
Cheating! Akashi x Reader
.
.
.
.
514 Word

"Tunggu!!"

"[Name]!! Tunggu sebentar!!"

"[NAME]!!"

Bariton khasnya menghentikan langkahmu. Samar-samar kau mendengar seseorang berlari kearahmu, yang pasti kau ketahui siapa itu.

Dengan berat hati kau balikan tubuhmu. Didepanmu kini terpampang sosok yang ingin kau hindari. Nafasnya terengah-engah, tampak penyesalan mendalam diwajah pria itu.

"Apa lagi yang kau inginkan, Sei?"

"[Name] tolong dengarkan aku, kau salah mengerti"

"Apa membuatku hancur tidak cukup untukmu, Sei?"

Air matamu tumpah, memperlihatkan kepadanya bahwa kau lemah. Hatimu teriris oleh pria yang amat kau cintai, yang berkali-kali berjanji mengikatmu dalam janji suci.

"Kalau kau ingin hubungan kita berakhir.. terserah saja! aku sudah tidak peduli dengan kita ataupun dirimu" Jawabmu sarkas, sosok Akashi tidak lagi menjadi indah dimatamu. Ia seperti pria-pria brengsek di luar sana.

Manik Akashi terbuka lebar, rupanya ia tak menyangka bahwa kata-kata kejam akan keluar dari mulut perempuan yang ia cintai.

"Tidak [Name]! Aku mencintaimu"
Akashi menenggelamkanmu dalam pelukan, tubuhnya bergetar. Jantung Akashi berdetak keras, hingga kau dapat merasakannya.

Salah, kau tidak boleh seperti ini. Terlena oleh Akashi.
Tanganmu mengepal dan mendorong keras tubuhnya.
"Cinta? Lalu tadi itu apa, Bodoh!" Kau mengacak rambut, hatimu hancur.

Akashi tak tahan melihatmu, ia mendekat kepadamu dan menenggelamkan kepalanya di bahu mu, menyesap aroma tubuh gadis yang sangat berharga di hidupnya.
"Aku tidak menyangka perempuan itu akan menciumku, aku hanya menggertaknya agar ia tidak mendekatiku-

-aku tidak ingin kau cemburu, [Name]"

Akashi menjeda ucapannya. Tanganya mulai mengelus surai di pucuk kepalamu, jujur Akashi hanya ingin kau tenang saat ini.

"Surat cinta.. dia memberikannya padaku, aku sudah menolaknya tetapi ia terus memintaku menjadi kekasihnya, karena itu aku hanya ingin mengintimidasinya . Ah, tetapi dia mengambil kesempatan dari itu"

"Maafkan aku, [Name]"

Seusai penjelasan Akashi. [Name] tak berkutik, dirinya tau ia salah paham kepada kekasihnya. Akashi tidak akan dengan mudah meninggalkan dirinya, termasuk kejadian tadi.

"Akulah yang seharusnya meminta maaf, Sei"

Kau memeluk tubuh Akashi dalam-dalam. Ia bukan pria brengsek seperti yang kau pikirkan, ia hanya seseorang yang amat mencintaimu dan kau cintai. Hanya karena hal ini kau meragukan dirinya.

Akashi melepas pelukan [Name] dan memberi kecupan hangat keningnya, Akashi sendiri tidak ingin kehilangan dirimu. Ia tidak ingin kehilangan seseorang yang berharga dari hidupnya lagi, terutama kau, [Name]. Akashi akan hancur tanpa kau, begitu pun sebaliknya.

"Berjanjilah kau tidak akan mengakhiri hubungan ini, [Name]. Hingga nanti kau memiliki nama depanku, dan seterusnyaㅡ"

"ㅡpercayalah kepadaku, ini adalah perintah, [Name]. Aku selalu mencintaimu dan akan selalu seperti itu."

Ucapan Akashi membuat senyum mengembang diparas cantikmu, senyum yang Akashi cintai. Ia selalu menjadi faktor kau tersenyum, itulah yang Akashi inginkan.

"Aku berjanji, Sei"

.
.
.
.
.
"A person that truly loves you will never let you go. No matter how hard the situation is"

Fall in Love with You [Akashi x Reader] OneShot!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang