Hidup Raira Arsyantika Deswita seperti tak beraturan setelah mengenal cowok bernama Reno Putra Ardama cowok tampan bergaya bad boy yang selalu mengusiknya, masuk dan keluar dalam kehidupan Raira dengan seenaknya. Memberikan harapan namun disia-siaka...
"lama banget sih kalian milihnya".keluh raira pada dua temannya itu.
"aelah rai,kita kan lagi milih yang bagus".jawab hani tanpa menoleh pada raira dan masih fokus pada manik-manik kecil untuk menjadi penghias foto.
"mending ikut gua ke timezone".ucap reno langsung menarik tangan raira sebelum raira jawab.
"ish lu apaan sih main tarik tangan orang".kesal raira saat sudah didepan timezone.
"gak usah lebay,tunggu sini gua mau tuker koin".ujar reno datar dan langsung melangkah menjauh.
"cih dasar muka kayak air tawar,gak ada sensasi rasanya".gumam raira ngelantur.
1jam kemudian
"kuy pulang kita udah selesai".ujar hani pada raira dan reno yang masih asik bermain lempar basket.
"diem dulu elah entar gua kalah lagi".jawab raira gregetan sendiri.
"muka lu b aja kali rai,kayak nahan boker gitu".ucap resti cekikikan.
"ish gak bisa liat sahabatnya seneng apa?".kesal raira sedangkan reno hanya menggelengkan kepada dengar celoteh mereka.
"yahhh kalah gue".lesu riara dan reno hanya tersenyum tipis.
"lo kalah nanti malam harus kerumah gue".ucap reno santai dan berlalu dari hadapan mereka.
"hah".cengo hani dan resti.
"muka kalian biasa aja kali,gua kalah taruhan sama dia,kalo gua menang gua minta gak digangguin sama dia sebulan tapi kalo gua kalah gua harus kerumah dia nanti malam".ucap raira menjelaskan.
"demi bang seokjin yang gak pernah jemput gua kekorea,gua gak nyangka dia bakal nyuruh lu kerumah".ucap resti.
"yee lebay lu,udah kayak apanya aja".
"lu gak tau aja han,ibunya itu terus aja ngerengek pengen punya menantu padahal reno sama sekali gak pernah deket sama cewek sampe-sampe dituduh gay sama ibunya sendiri".jelas resti.
"malang sekali dituduh sama ibu sendiri ckckck".ucap hani.
"udah lah kenapa pada bahas beginian coba,nanti yang ada ditinggalin sama muka papan".ucap raira berlalu dari hadapan mereka berdua.
-----
"makasih ya res".ucap raira dan turun dari mobil resti setelah sampai rumah.
"yoi,bye rai".resti melambaikan tangan.
"jangan lupa nanti malam gua jemput".ingat reno memasang muka dingin.
"hmm".balas raira acuh. Dan mobil mereka pun meninggalkan rumah raira.
18.15WIB
Raira sudah memakai baju hitam dengan androk sedikit diatas lutut serta rambut yang dibiarkan rerurai.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
