Pahlawan Kastel Tua

Markas

Malam sudah terbit. Namun, keadaan dirumah Andrea sangat sepi, ia tak pernah mengkhawatirkan hal itu. Ia merupakan anak tunggal dari keluarga kaya. Tentu saja ini salah satu akibat dari menjadi anak orang kaya. Selalu sendiri.

Bukan hanya dia yang merasakan hal ini, anggota Seven's yang lain juga merasakannya. Bagaimana tidak keluarga mereka saling bekerja sama membangun sebuah perusahaan menjadi sangat maju.

Awalnya mereka hanya perusahaan perusahaan kecil namun lama kelamaan mereka memutuskan untuk bergabung dan memulai semua dari nol. Mereka sama sama memegang saham yang sama, mereka tidak bekerja namun hanya mengawasi. Mereka membagi tugas satu orang setiap beberapa negara. Bahkan di dunia ini tidak ada yang tidak mengenal mereka, Sharp Comunity.

Mereka ada dimana mana, bahkan beberapa tahun terakhir mereka mendirikan usaha baru yaitu agensi IVN. Agensi dimana orang orang yang bekerja disana akan mendapatkan tugas masing masing. Membunuh atau terbunuh , itu merupakan prinsip mereka. IVN merupakan agensi yang akan mengurangi kejahatan, dari tingkat rendah hingga tingkat dunia.

Seven's dan orang tuanya juga ikut serta dalam agensi ini. Bedanya orang tua mereka yang memimpin sedangkan mereka mengerjakan tugas. Simple namun berbahaya.

Kini Andrea sedang berada di kamarnya. Ia berbaring telentang diatas kasurnya sambil memikirkan kehidupannya yang hanya berputar dengan kegiatan yang sama.

Bosan, itu yang ia dan anggota Seven's lain rasakan. Sendiri, itu yang ia dan Seven's alami. Walau masih ada sahabat namun tak bisa dipungkiri bahwa mereka juga memerlukan keluarga.

Kadang ia berpikir untuk menghindari kebosanan ia akan pergi ke galaksi lain dan tinggal disebuah planet asing. Kemudian ia disana akan berpetualang dan tentunya memiliki banyak teman, sangat banyak. 'Itu akan sangat seru,' pikirnya.

Tapi itu semua hanya imajinasi. Bahkan untuk pergi ke Mars saja manusia belum tentu bisa apalagi ke galaksi lain... Hanya imajinasi belaka. Untuk pergi ke galaksi paling dekat saja membutuhkan waktu jutaan tahun kecepatan cahaya, bahkan manusia saat ini belum bisa menyamai kecepatan cahaya. Apalagi menunggu waktu jutaan tahun cahaya, umur manusia saja rata rata tak lebih dari 100 tahun.

Andrea segera menggelengkan kepalanya agar terusir dari pemikiran imajinasi seperti itu. Entah mengapa diantara anggota Seven's yang lain ia yang paling suka berimajinasi. Dia sendiri bahkan tidak tahu mengapa dia amat suka berimajinasi.

Andrea mengingat dia belum membersihkan diri sejak pulang sekolah. Ia segera beranjak pergi ke kamar mandi.

Namun sebelum cita citanya tercapai mata sebelah kanannya langsung tertutup sebuah hologram transparan berwarna biru langit yang menampakan barisan huruf yang tersusun rapi. Hologram ini terhubung dengan sebuah benda kecil dibelakang telinga. Jika benda tersebut disentuh maka oleh sang pemilik maka dia akan langsung tersambung dengan timnya. Hologram ini dibuat sangat teliti dan rapih hingga orang lain selain para agen tidak akan bisa melihatnya, bahkan menyadarinya. Hologram ini dirancang langsung oleh Zani, ia sangat meminati bidang teknologi bahkan di agensi dia salah satu hacker terbaik. Jangan lupakan juga kemampuan pertarungnya yang tidak bisa dianggap remeh.

Hologram ini yang paling Andrea sukai dari IVN, cara pemanggilan nya sangat unik. Jika agen tersebut diperlukan di markas maka hologram itu akan muncul secara otomatis dan berisi perintah perintah yang harus dilakukan oleh sang agen. Dia segera menyentuh belakang telinganya untuk menyambungkan diri dengan timnya.

Langsung terdengalah kegaduhan yang para timnya timbulkan karena terburu buru. Ada suara teriakan Rani meminta Hou-botnya  mencarikan sepatunya. Suara dua benda bertabrakan yang ditimbulkan Roy karena dia terjatuh di lantai dingin. Ada suara deru mobil karena Kara. Ada suara rintihan Zani karena terjeduk lemari. Ada suara sepatu beradu dengan lantai marmer karena Dylan. Ada suara Ryu yang meminta satpamnya untuk segera mengeluarkan mobilnya. Dan suara guyuran air yang di sebabkan oleh Andrea sendiri.