PROLOG

1.7K 99 4
                                    

So I spend my whole life hiding my heart away
.
.
.


"Satu hal yang sangat disayangkan adalah kepercayaan diriku yang terlambat datang."

Aku memperhatikan Junhoe yang menatapku tajam dibalik topi hitam yang dikenakan.

Aku tersenyum pelan, tidak terlihat menyesal sedikitpun.

"Aku tidak pernah percaya satupun hal baik yang kamu katakan. Bukan karena aku tahu kamu berbohong." aku menunjuk jantungku. "disini, terlalu takut untuk memulai sebuah kisah yang belum tentu bahagia."

Koo Junhoe menghela nafas, tidak mencoba menghentikan ucapanku.

"Awalnya aku berniat mengujimu. Ternyata kamu tidak berjuang seperti yang kuinginkan."

Koo Junhoe tidak menatapku. Kumpulan ibu-ibu yang berebut diskonan lebih menarik dimatanya. Aku tersenyum samar, mencoba tidak peduli dan meneruskan.

"Koo Junhoe," panggilku pelan. Laki-laki itu menoleh, mata kami bertatapan lama. Kilas kebodohan masa lalu melintas.

"Kamu salah saat bilang aku cantik saat malam. Nyatanya, aku selalu cantik bahkan ketika matahari datang."

Aku tertawa.

"Berkatmu, lagu cinta terdengar menjijikkan ditelinga."

Koo Junhoe masih tidak bersuara. Aku juga tidak mau mendengar apapun darinya.

Aku menggigit bibir pelan. Mengarahkan pandangan kemana saja asal tidak melihatnya.

Ayolah, ini hanya sebentar.

Bukankah aku sudah ahli dalam menyembunyikan perasaan?

...

Hiding My Heart - IKON Koo Junhoe FF [✔️]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang