My Beautiful Roommate [COMPLETE]

Pt. 11

Hyejin keluar dari ruang penyimpanan obat dan kembali mengenakan setelan pakaian pria beserta rambut palsunya.

Ia menyerahkan paper bag yang berisi dress, make up, asesoris dan sepatu wanita kepada Yoongi.

"Kembalilah ke kamarmu.. kau sudah aman sekarang"

"Uhm.. gomawo.." sahut Hyejin pelan sambil tersenyum.

Gadis itu pun melangkahkan kakinya pelan menuju kamar asramanya lagi. Saat ia sedang berjalan di koridor asrama, Hyejin tak sengaja bertemu dengan Taehyung dan rekan-rekannya.

"Eoh.. Kim Hyejin!" Seru Taehyung yang membuat Hyejin mematung ditempat.

Hyejin terdiam sambil membulatkan matanya saat Taehyung berlari kearahnya.

"Ya! Bukannya tadi kau dikamar? Kenapa sekarang bisa ada disini eoh?"

"I.. itu.. aku.. ahh.. aku dari ruang kesehatan.."

"Oh.. baiklah.. istirahat yang cukup uhm?"

Hyejin tersenyum kaku sambil menganggukkan kepalanya cepat.

Sementara itu kamar.

"Aku akan bertemu sebentar dengan Chaeyoung.." ujar Jimin pelan kepada Jungkook sambil membuka pintu kamarnya.

Ia berjalan di koridor asrama hingga taj sengaja bertemu dengan Hyejin yang berjalan sambil menundukkan wajahnya.

Hyejin berjalan lurus tanpa melihat kedepan sampai ia tak sengaja menabrak tubuh Jimin yang sengaja berhenti menunggunya.

"Oh.. Jimin-ssi.. maaf.."

Jimin hanya diam sambil menatapnya dalam. Hingga tiba-tiba ia sedikit mengembangkan senyumnya sambil mengusap pelan pipi mulus Hyejin menggunakan punggung jari telunjuknya.

Hal itu jelas membuat gadis berparas cantik itu gugup hingga kedua pipinya pun merona.

"Hyejin-ah.. aku Chimmie oppa mu.." batin Jimin sambil menangkupnya tangannya di pipi Hyejin.

"Ji.. Jimin-ssi.."

Jimin tetap tidak merespon ucapan Hyejin, lalu ia menarik tangannya lagi dan berpaling dari hadapan gadis itu. Sedangkan Hyejin hanya bisa menatap kepergian Jimin dengan tatapan bingungnya.

"Andai saja diantara mereka adalah Chimmie oppa yang selama ini ku cari.." batin Hyejin sambil membayangkan kejadian-kejadian kebersamaannya bersama Jimin, Jungkook dan Yoongi.

"Aku tidak boleh menyerah.. aku harus bisa menemukannya.. aku sudah berjalan sejauh ini untuk menemuinya!"

*****

Jimin duduk disebuah taman dibelakang sekolahan khusus wanita menunggu Chaeyoung, mantan kekasihnya.

15 menit menunggu, gadis yang ditunggunya pun datang.

"Jimin oppa.."

Jimin berdiri saat mendengar sapaan Chaeyoung.

"Chaeyoung-ah.. ada yang ku bicarakan bersamamu"

"Apa itu?" Sahut Chaeyoung sambil menatapnya bingung.

"Apa benar kau yang memberitahu Daniel tentang rumor salah satu siswa disekolahku adalah seorang perempuan?"

Chaeyoung terdiam sambil sedikit melangkah mendekati mantan kekasihnya itu.