Winter with Rosie #7

3K 373 29
                                    

Apa aku sedang keram otot? Ahh sebentar.. Tidak.. Hanya saja rasa nya aku terlalu tegang saat ini..
Berjalan di koridor ini.. Dengan Rose yang memegang erat tangan ku.. Maksud ku.. Berjalan berdua bergandengan tangan tanpa bicara sedikitpun.. Aku gugup bahkan hanya untuk genggaman tangan ku.. Aku khawatir tangan ku akan berkeringat.. Atau aku menggenggam tangan nya terlalu keras..
Aku menatap wajah di samping ku.. Masih sama.. Wajah datar seperti biasa nya..

"Ehem.. Kalian disini??" suara itu membuat ku melepas gandengan nya.. Ahh.. Jisoo eonni.. Dia melihat nya..
Menatap kami bergantian sambil berjalan mendekat dan tersenyum seakan menggoda kami berdua.. Haa~ memalukan..
"Uhh? Jennie-ah.. Apa yang terjadi dengan wajah mu?"

"Ahh.. Aku terjatuh di toilet.. Disana licin.." aku tau Rose menatap ku dengan wajah bertanya-tanya nya..

"Hya~ Apa sudah kau obati? Apa luka nya besar?"

"Tidak apa eonni.. Rose sudah memasangkan plester luka nya.." entahlah.. Kalimat terakhir ku membuat ku menunduk.. Aku malu..

"Oh~.. Memasangkan ya~" goda nya pada Rose yang mulai membuat wajah datar itu sedikit kesal.. Hahah.. Imut nya..

Sesaat aku lupa dengan kejadian tadi.. Ancaman Wendy pada ku dan haah.. Akhirnya berujung luka di dahi kiri ku..
Aku juga lupa jika sehabis ini ada 'Kiss Scane' ku..
Ahh majja!! Hya~ Jangan bilang ia akan mencium ku lagi?! T-tidak.. Di depan semua orang.. Bukankah itu memalukan?!

"Apa yang kau lakukan?"

"Hm?!" Aku tersadar dari lamunan ku.. Melihat mereka yang sudah berjalan 3 meter di depan ku..
Menunggu ku untuk berjalan bertiga di koridor ini..
Teman ya? Mereka tidak buruk.. Orang-orang yang menilai kami lah yang selalu buruk..
Aku berlari kecil ke sebelah mereka, menatap Rose yang masih diam tanpa ekspresi saat Jisoo eonni mencoba menggoda nya..
Sikap nya.. Sikap acuh nya pada ku.. Sikap lembut yang hanya ditunjukan nya pada ku.. Mengingat nya.. Membuat ku tersenyum sambil memandangi nya dari samping sini.. Rosie.. Kau menggemaskan..

------

"Apa yang kalian lakukan?! Cepat lakukan adegan nya!!"

Aku duduk disini.. Duduk berdua di meja lebar yang mereka sebut ranjang untuk adegan ini.. Menunduk menyembunyikan wajah ku karena ini 'Kiss Scane' ku..
Aku mendengar orang-orang yang mulai tertawa dan menggoda kami berdua.. Hya~ bukankah itu akan membuat ku tambah malu?!
Aku melirik Rose disamping ku.. Ia bahkan membuang wajah nya pada ku.. Apa dia juga malu?

"Kenapa hanya duduk?! Lihat naskah nya.. Sang putri berbaring disana dan pangeran mencium nya.."

Aku semakin menunduk malu.. Ahh apa wajah ku semerah itu hingga mereka kembali menertawakan ku.. Di cium dengan posisi duduk saja sudah membuat ku.... Hya!! Bagaimana jika dicium sambil berbaring.. Astaga otak kotor ku..
Sadar Jennie!! Untuk latihan.. Ini hanya untuk latihan..

"Berbaringlah.." ucap Rose pelan dengan wajah yang masih tidak menatap ku.. Ahh apa ini.. Situasi apa ini.. Aku tidak tau bagaimana rupa ku.. Yang pasti mereka tidak bisa berhenti menggoda ku..

Aku berbaring.. Menatap langit-langit gedung ini.. Beberapa lampu juga kabel-kabel yang tetata di atas sana..
"Tutup mata mu!!" haah.. Sunbae sialan.. Aku tidak bisa.. Bagaimana jika bibir nya tiba-tiba mengenai ku.. Mungkin saja aku bisa melukai dahi nya dengan dahi ku..

"Jika kau keberatan, aku tidak akan melakukan nya.." aku menatap Rose yang mulai berdiri di samping ku.. Bagaimana bisa kau baru mengatakan itu setelah mencium ku di ruang kesehatan tadi haa?

"Apa maksud mu?! Snow White tidak bangun hanya dengan ditatap wajah nya.. Kau harus mencium nya!!" aku melirik kesal ke arah sunbae yang tertawa.. Lihatlah wajah terkejut itu saat tau mata ku menatap nya.. Haah.. Pria bodoh bermulut wanita..

Winter with Rosie (Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang