"Haduh! Kalo jalan tu liat liat dong, tuh, berkas lo jatuh! Kan kasian," seorang lelaki mengambil berkas yang jatuh karena dirinya yang tidak sengaja menyenggol seorang mahasiswi baru di kampusnya.
"Nih! Kalo barangnya jatuh tu buruan di ambil, bukan malah bengong, untung gue peka, terus gue ambilin, kalo nggak kan... heh... woyy.... bengong aja lo... kesurupan? Hih, gue jadi takut. Tau ah, nih barangnya gue taroh di bawah lagi,"
Lelaki itu buru buru meninggalkan gadis aneh yang terus memandangnya tanpa berkedip. Sekali pun! Sepertinya dia terpesona dengan aura tampan lelaki itu.
Tu laki mukanya kaya familiar, gue kaya pernah lihat. Kayaknya gue sering deh liat muka dia.
Gadis itu masih menatap lelaki yang mulai menjauh darinya. Hingga dia tersadar. Hal penting telah terlewatkan olehnya
"Itu kan... itu... Kak! Kak! Ehh. Re.. Rey? Kak Rey!!! Tunggu!" Gadis itu mulai histeris melihat penampakan yang dilihat olehnya beberapa detik yang lalu.
"Awwh. Tuan kelinci! Ku telah menemukannya!!!"
KAMU SEDANG MEMBACA
HELLO NURSE
Teen FictionSebuah perkenalan yang tak masuk akal. Sebuah pertemuan yang sungguhlah menjadi sebuah keajaiban. Tetap di situ. Jangan lari. Tunggu aku mendekat padamu, jangan menjauh, ku mohon, agar penantian akan waktu ini tak menjadikan penyesalan. Tapi ternyat...
