~ Part 17 ✔️

635 17 0
                                    

Mencoba bersikap biasa-biasa saja untuk menutupi luka, memang lah hal yang paling menyakitkan, apa lagi saat melihatnya dengan yang lain.

***

"Secepat itu kah kau menemukan pengganti diriku"

Sungguh kini perasaan Gavin sangat lh hancur, ingin rasanya dia menarik Ghea untuk kembali kepada dirinya dan kembali memperhatikan nya lagi.

DReeettt !!!

"Lalak kenapa dia nelpon" Gavin pun mengangkat panggilan dari lalak

"Vin kamu dimana" terdengar dari suaranya bahwa dia sedang merintih kesakitan.

"Aku di sekolah, kamu gak masuk"
Tanya Gavin.

"Tolongin aku Vin, kepala ku sakit, aku sendiri di rumah, pliss tolong"

"Oke aku akan kerumah kamu sekarang"

Gavin pun bergegas menuju kerumah lalak.

***

Sesampainya di rumah lalak, keadaan yang sepi, membuat Gavin heran dimana keluarganya, tega meninggalkan lalak yang sedang sakit.

Gavin pun langsung menuju kamar yang berada di lantai dua, sesampainya di depan kamar lalak, Gavin dikejutkan seseorang wanita yang kini terbaring dilantai.

"LALAKK"

Gavin pun berlari kearah lalak.

"Lak bangun, pliss bangun" ucapnya sembari menepuk pelan pipi lalak.

Merasa tak ada respon sama sekali Gavin pun bertindak untuk membawa lalak ke rumah sakit.

***

Di sisi lain, kini Ghea sudah berjalan beriringan dengan Raka untuk pulang ke rumah.

Tapi diperjalanan dia bertemu dengan Irfan yg kelihatannya seperti orang kebingungan.

"Lo kenapa fan" tanya Raka dan menghentikan langkah Irfan.

"Gue lagi cari Gavin ni, soalnya di cari sama bu Hilda" jawab Irfan.

"Buat masalah apa lagi dia, gak kapok2 nya tu anak bikin masalah" ucap Raka.

"Hhh kayak Lo gak tau aja sih Gavin" jawab Irfan.

Ghea hanya memperhatikan dua sejoli itu berbicara.

"Ehh Ghea, liat Gavin gak, biasakan dia sama kamu" tanya Irfan.

"Gak tau" ucap Ghea singkat.

"Adek Lo kenapa" tanya Irfan ke Raka.

"Entah lh ni anak udah berapa hari gini Mulu sikapnya" jawab Raka.

"Yah udah Lo telfon aja, susah amet, kayak hidup di jaman purba aja Lo"
Saran Raka.

Irfan pun menelepon Gavin.

"Halo Vin Lo dimana, Lo lagi dicari ni sama Bu Hilda"

GAVIN & GHEATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang