P

6.7K 279 29
                                    

HunKai





Happy Reading^^




Jongin masih merendam dirinya didalam bathup guna merilekskan tubuhnya yang terasa remuk redam akibat persetubuhannya dengan Sehun. Sementara Sehun sudah berangkat ke kantornya.

Setelah dirasa cukup untuk berendam dan membersihkan diri, Jongin meraih bathdrope dan melangkah keluar kamar mandi dengan langkah tertatih. Ia terduduk didepan meja rias. Menatap wajah manisnya sebelum mengoleskan krim kecantikan pada kulit wajahnya.

" hikss.. bagaimana jika nanti aku hamil a-apa Sehun akan meninggalkanku setelah anaknya lahir hikss.. hikss.. ak-aku memang pelacur tapi apa aku tidak pantas untuk dicintai ?". Ucapnya pada dirinya sendiri. Tangannya mengelus perutnya yang rata berharap tidak akan pernah ada kehidupan lain disana sebelum Sehun benar-benar tulus mencintainya.

Jongin tidak mau jika harus mengulang masa lalunya yang kelam dulu. " aku harus bisa keluar dari sini. Ya, aku harus bisa meminta bantuan ". Gumamnya. Setelahnya ia mengganti bathdropenya dengan baju yang telah disiapkan oleh Sehun dan selanjutnya keluar kamar untuk memakan sarapan yang juga sudah dipesankan oleh Sehun.













Suho mengantar Baekhyun sampai depan rumah, membawakan jas juga tas kantornya. Hari ini adalah hari pertamanya masuk kerja setelah cuti menikah.

" hati-hati appa !". Ucap manis Suho menirukan suara anak kecil. " iya sayang. Baby jangan membuat eomma sakit ne. Appa menyayangimu aegi-ya ". Balas Baekhyun. Ia berjongkok untuk mengecup perut buncit Suho yang sudah mulai terlihat. " aku berangkat, sayang. Jika ada apa-apa hubungi aku. Aku mencintaimu ". Dan beralih mencium bibir cerry Suho sebelum berangkat kerja.

Suho melambaikan tangannya saat mobil yang ditumpangi suaminya mulai melaju keluar dari halaman rumahnya. Dan setelahnya ia pun masuk kembali ke dalam rumah.

Bersantai diruang tv sambil mengechek notif yang masuk di ponselnya. " bosan ". Rengek Suho. Tak ada acara tv yang bagus pun juga tak ada notif penting yang masuk di ponselnya, selain chat dari pelanggannya dulu yang tak gencar mengejar cintanya.

" andai saja aku tahu Kai dimana, aku merindukannya. Hhuh.. Semoga dia baik-baik saja dan mendapatkan seseorang yang baik untuk menjaganya ". Doa Suho. Ia sudah menganggap Kai sebagai saudaranya sendiri yang sangat ia sayangi.

Kling

Bunyi notif baru yang masuk pada ponselnya. Bukan notif di sosial medianya melainkan di e-mailnya dan tertera disana nama Choi ahjjusi sebagai pengirimnya. Buru-buru ia buka dan ia baca. Sudah lama dan jarang sekali Choi ahjjusi menghubunginya semenjak hilangnya Kai dari dunia porn star.

Usai membaca, Suho pun mengirimkan jawabannya. Dan tak lama setelahnya, Choi ahjjusi menelfon dirinya.

" yeoboseyo !, Choi ahjjusi "

" benarkah ini kau, Suho ?"

" nde, ini aku ahjjusi. Bagaimana kabarmu ?, apakah Kai sudah ditemukan ?"

" aku baik, Suho-ya. Kau pun baik juga bukan ?. Itulah yang ingin ku beritahu padamu sekalian juga aku ingin meminta tolong padamu "

" ahh syukurlah kalau begitu, ahjjusi. Eumm.. aku juga baik. Apa yang perlu ku tolong ?"

" pembeli Kai, tuan Oh Sehun memperlakukan Kai dengan tidak baik. Dan aku menyesal sempat menyetujui dia membeli Kai dengan harga tinggi. Jadi bisakah kau membantuku untuk membawa Kai kembali, Suho ?"

" aku akan membantunya ahjjusi dan setelah Kai kembali tolong jangan lagi ulangi sikap ahjjusi yang hanya mementingkan uang daripada keluarga. Ingat ahjjusi, Kai itu keponakanmu sendiri. Ahh aku merasa kecewa padamu ahjjusi "

Love Your Body 💋🐥 💙 🐻Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang