"Saya mengerti bagaimana cara Tuhan memperkenalkan kita. Mengajari kita mengenai rasa sayang, saling mengerti, dan menghargai. Tapi saya tidak mau tahu bagaimana cara Tuhan akan memisahkan kita. Karena saya rasa, saya tidak akan siap untuk itu"
Mereka terus mengobrol sambil berjalan ke arah kantin.
Dan berhenti di kantin paling pojok yang bertuliskan warung bu sum."Kamu mau pesan apa?" Tanya yoriko pada angela.
"Air mineral saja"
"Bu air mineral 2 ya, yang dingin" pesan yoriko pada ibu ibu dengan rambut bob sama seperti dora.
"Kulihat kau adalah orang yang tertutup angel, kau pasti ragu denganku saat pertama kali melihat namaku di papan madink kan?" Tanya yoriko menyelidik sambil memberikan sebotol air mineral.
"Emmm tidak" jawab angela ragu
"Karena aku anak IPS 3?"tanyanya lagi seolah sedang memojokan angel.
"Kuyakin kau anak baik yoriko"jawab angel sambil memberikan senyumnya yang hangat.
"Kita tidak bisa menilai seseorang hanya dengan melihat luarnya saja angel, kita perlu mengenalnya untuk bisa mengetahui seperti apa hatinya, dan bagaimana dia mencoba menikmati hidupnya"
"Maksudnya? Menikmati hidupnya?" Angel mengernyitkan dahi tidak mengerti.
"Sudahlah, suatu saat kau akan mengerti" jawab yoriko sambil terkekeh.
author pov
Kedua gadis itu tidak menyadari bahwa ada seseorang yang mempertahatikan mereka sedari tadi. Orang yang sekarang senyum senyum sendiri.
Tidak memperdulikan orang lain melihatnya aneh, pandangannya hanya ada pada satu sisi.
Heran, ini kali pertama dia melihat gadis itu. Tapi rasanya ada yang berbeda. Seperti ada jutaan kupu kupu yang terbang di dadanya.
serseran kalo bahasa kami. Hehehe
Dia tak habis pikir, dari sekian banyak gadis cantik kenapa tatapan dan hatinya hanya tertuju kepada satu orang?
Yang mana orang itu adalah Yoriko Alista.
Namanya Jefrin Hanggara, cucu dari pendiri yayasan Citra Bangsa.
Wajahnya yang tampan membuatnya jadi incaran kaum hawa di sekolah.Baru saja beberapa hari masuk sekolah, tasnya selalu penuh dengan puisi, coklat, dan hadiah lainnya.
Bahkan tak jarang kakak kelas hits yang nungguin dia di depan kelas saat pagi hari, jam istirahat pertama, istirahat kedua, bahkan pulang sekolah.
Dia termasuk salah satu pria tampan yang bawa mobil sport dengan kecanggihan mutahir.
Ngga heran deh kalo jadi idola.
(Idola kaum hawa bertanda petik, kalian bisa membayangkannya sendiri deh. Pasti ada dulu jaman sekolah kalo ada cowo yang pake motor keren terus jadi bulan bulanan penghabisan kuota cuma untuk stalking akun sosmednya.
Padahal sii muka ngga oke oke amat. Wkwkwk)"Hei bro, diliatin mulu? Deketin kali" kata aldo yang berhasil membuat tatapannya megabur.
"Belum waktunya bro, oya lo tau siapa namanya? Kelas berapa dia?" Tanya jefrin penasaran.
"Namanya Yoriko, kelas IPS 3" jawab aldo sambil mencomot batagor jefrin
"Kok lo kenal?" Jefrin terheran
"Iyalah gue sekelas sama dia" kata aldo merasa hebat.
Yaa Jefrin dan Aldo memang ngga sekelas, tapi mereka sudah kenal sejak lama karena mereka satu club. Dan sering tanding bareng buat banggain negri ini. Makanya jadi akrab.
.
.
.Jadi Jefrin itu gimana ya?
Kalo sosok aslinya sii...
1. Ganteng (pasti)
2. Pinter (pasti)
3. Cool (iya) dia tuh dingin banget wkwk cuma ane yang bisa luluhin hatinya dulu. Tapi dulu huhuhu
4. Baik ( iya baik, makanya sering pada baper)
5. Yang pasti berduit (tapi ane ngga matre kok dulu)
6. Penyabar
7. Romantis
8. Sayang orang tua pula
Pokoknya paket lengkap hahahaDan sumpah sekarang jadi kangen sama dia.
KAMU SEDANG MEMBACA
somebody to love
Teen Fiction"Setiap yang diciptakan Tuhan memiliki takdir dan garis hidup yang berbeda. Namun itu adalah anugrah dari Tuhan yang tidak bisa diganggu gugat. Tapi Tuhan memberi kita pilihan dalam hidup, yang akan menentukan akan menjadi seperti apa kita hingga ma...