kawin || jung jaehyun ✔

11

Setelah semua pulang, gue masuk ke kamar. Gue rebahan dikasur trus ngehadap kak Jae yang lagi tidur. Ngeliat dia tidur tuh gemes banget, jadi gue elus elus rambutnya.

Gue ngelus beberapa kali, gue ngeliat ekspresi kak Jae berubah, dia jadi senyum. Karna dia senyum gue berhenti ngelus rambutnya.

"Napa berenti? Lanjut aja." Kak Jae ngomong tapi matanya masih merem.

"Gak tidur ya? Gue pikir tidur tadi." Jawab gue.

"Tidur sih. Tapi ada yang ngelus jadi kebangun deh." Kata kak Jae trus buka matanya.

"Sorry, udah ganggu tidurnya." Ucap gue gak enak.

"Lo gak tidur? Gak capek?" Tanya kak Jae.

"Capek sih." Jawab gue.

"Yaudah sini tidur."

Gue sama Kak Jae tidur. Gue tidur ngebelakangi dia, tiba tiba dia meluk gue dari belakang. Gue kaget.

"Kim, kok gue kangen lo ya." Ucap kak Jae.

"Maksudnya?"

"Gak tau, pokoknya gue kangen dah gitu aja."

Gue langsung berubah posisi yang awalnya ngebelakangin kak Jae jadi hadap hadapan sama kak Jae.

"Kenapa kangen? Padahal kan gue gak kemana mana." Tanya gue.

"Gak tau. Gue kayak takut lo pergi gitu."

"Jadi lo beneran udah suka sama gue kak?" Tanya gue lagi.

"Gue gak suka, gue itu sayang."

"Gak cinta?" Tanya gue, iya emang gue banyak tanya orangnya.

"Kalau sayang udah pasti cinta, tapi cinta belum tentu sayang." Jelas kak Jae.

"Eihh nyari kata kata dimana tuh, google?" Jawab gue waktu denger kak Jae ngomong gitu.

"Gak tuh, dapat dari Lucas."

"Gue pikir lo mikir sendiri, ternyata dari si tukang Kerdus itu."

--------------

Malem

Setelah selesai ngebuat makan malam, gue teriak manggil kak Jae yang lagi dikamar.

Dia turun, pake kemeja dan celana Jeansnya.

"Mau kemana kak?" Tanya gue ngeliat penampilan dia udah rapi.

"Mau ke bandara." Jawab kak Jae sambil ngambil kunci mobil yang digantung dekat TV.

"Bandara? Ngapain?" Tanya gue lagi sambil letakin piring di meja.

"Jemput temen dari Australi, Rosè."

"Ohh, sebelum pergi makan dulu." Ucap gue trus kak Jae langsung duduk didepan meja makan.

"Enak nggak?" Tanya gue waktu dia makan.

"Enak. Pinter masak ya ternyata." Jawab kak Jae sambil ngancungin jempolnya.

"Iya dong." Ucap gue seneng.

"Rosè? Kek pernah denger deh, haaa itu kan sahabatnya kak Jennie sama kak Lisa gak sih?" Ucap gue setelah berhasil mikir.

"Iya, bener."

"Trus apa hubungannya sama kak Jae?" Tanya gue kepo