[ intro ]

5.3K 740 160
                                    

"mana sih yang namanya wonyoung, mana?" bisik jisung tak sabar ke arah chenle dan guanlin.

"itu nyet yang lagi berdua sama cewek kucir kuda, lagi beli es teh." tunjuk chenle, kemudian tangannya dipukul guanlin beserta makian, "nggak usah nunjuk, stupid."

jisung mengernyit. "yang itu? cantik cantik aja perasaan? kenapa dibenci?" tanyanya.

biasanya jisung tidak pernah mau mendengar gosip orang lain tentang orang lain juga, tapi kali ini salahkan mulut besar chenle dan mulut kompor guanlin.

"bukan dibenci. kayak di... apain ya? diapain sih, le? bingung gue ceritanya." guanlin menggaruk tengkuknya.

"ya.. kayak diremehin aja gitu soalnya dia naksir lo." cerita chenle, detik berikutnya kedua mata jisung melebar.

"HAH?! gimana???????" pekiknya, nyaris membuat seisi kantin tersedak karena kaget.

guanlin menepok jidatnya pelan. sulit juga punya teman akselerasi macam jisung. umur muda, otak encer, tapi bisa lemot juga ternyata.

"ya iya dari kemarin gue sama lele--"

"chenle!"

"hhhh-- maksudnya, chenle, mau nunjukin wonyoung ke lo tuh karena dia naksir lo. kelas 10 IPA 2 tuh." ujar guanlin sambil mengelus lengan atasnya yang sakit sebab ditabok chenle.

jisung mengernyit bingung, kemudian memutuskan untuk berjalan ke arah tempat wonyoung beli es teh tadi. ingin tahu reaksi cewek itu kalau dirinya lewat di dekatnya.

"terus, lo pada tau dari mana kalau dia naksir gue?" tanya jisung.

"soalnya wonyoung famous. ya lo tau lah jiwa-jiwa lambe turah kayak chenle gini intelejensi stalking nya tinggi banget." ledek guanlin, chenle tidak protes karena memang benar.

"hi naksir gara-gara apa coba..." gumam jisung pelan.

"tau, cakepan gue padahal ya." timpal guanlin.

"dompet juga tebelan gue." sahut chenle.

jisung menghela napas lelah. "lo berdua nyebur aja dah sana ke kawah anak krakatau, rela gue."











nih buku nggak bakal serius ya karena isinya gemes-gemesan doang, aku gak rela jisung wonyoung udah terlibat dalam kelumit kisah cintrong anak SMA.

lanjut nggak nih

sweet hurricane. / jisung, wonyoungTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang