—————
🎬1
'DOK DOK DOK'
"Oh, siapa itu?"
Suara ketukan pintu yang sangat kasar terdengar dari luar kamar Shon.
"Sebentar yaa."
'cklek'
"Lama sekali sih buka pintunya?!"
Ada 2 evanescent tak dikenal, 1 berbadan besar, dan satunya setara dengan Shon.
"Maaf, tadi aku sedang merapikan barang."
"Pria ini besar dan tinggi..."
Pikir Shon.
"Namaku Octo Zaki, kamarku di lantai ini juga."
"Oh salam kenal ya, namaku Shon Rsy."
Shon memberikan tangannya namun hanya didiamkan.
"Apa kemampuan evanescent-mu?"
"Eh?"
Shon terkejut karena pertanyaanya yang tidak terduga.
"Bukankah kau paham kalau menanyakan kemampuan evanescent lawanmu itu dilarang?"
Tiba-tiba seorang pria misterius datang menghampiri.
—————
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
—————
"Oh, tentu paham, siapa kau?"
Jawab Octo ketus.
"Kenapa kau bertanya seperti itu?"
Shon bertanya balik.
"Kau ini, aku ingin mengajak evanescent independen seperti kita untuk bekerja sama."
"Kenapa evanescent independen harus bekerja sama?"
Shon semakin bingung.
"Kau punya otak tidak sih? Evanescent independen macam kita tidak akan diperhatikan oleh mereka."
"Itulah alasan evanescent independen harus bekerja sama."
Tambahnya.
"Kita akan saling mengenal seiring berjalannya waktu, tidak perlu mengatakannya sekarang."
Timpal Jun dengan tidak kalah ketusnya.
"Bukan hakmu untuk melarang, sebelum kalian datang, kami sudah sepakat, jadi nurutlah saja!"
Octo mulai naik pitam.
"Tidak."
"Aku juga."
Shon memberanikan diri.
"Memang bagus kalau evanescent independen saling mengenal, tapi kita tidak perlu melanggar peraturan akademi."
"Kenalan saja tanpa melakukannya."
KAMU SEDANG MEMBACA
Evanescent
FantasíaPersaingan dan konflik antar evanescent yang semakin memanas membuat Shon harus beradaptasi dengan kehidupan barunya. Ikuti perjalanan Shon dan teman-temannya di sini! 18+ credits to Zhena & Jeho Son and the writer herself.
