CHAPTER 2

3.9K 299 34
                                    

" kau jadi pulang sekarang ?"

" iya, ada apa ?"

" tidak. besok kembali jam berapa ?"

" mungkin malam. kau menginap di apartemen Jaehwan ?"

" tidak, nunaa nya datang. Besok aku pergi ke taman hiburan. Woojin minta bermain kesana "

" waaah, sampaikan salamku untuk si jahil yaa "

Chaeyeon tersenyum. Ia mengubah duduknya menjadi tidur tengkurap menatap Minseok yang sibuk mengeringkan rambut

" kau pergi sendiri ? Eunwoo ?"

" dia bekerja, aku sudah mengiriminya pesan untuk tidak mengantarku "

" pacarmu sekarang lebih romantis sepertinya "

" apa benar ?"

Minseok menoleh ke arah Chaeyeon dengan masih mengeringkan rambut dengan hair dryer

" 3 kali dalam seminggu kalian berkencan. Membelikanmu barang-barang unik. Ia juga sering menanyakan apa yang kau lakukan. kau dimana? Apa sudah makan ? kufikir itu berlebihan tapi wajar saja siih"

" kadang aku sering memakinya hanya karena terlalu romantis. Aku tidak suka "

" kau terbiasa adu pukul siih dengan Luhan jadi ketika dapat yang romantis. Kau bingung sendiri "

" aah, benar juga. Dulu aku dengan Luhan kan tukang pukul. Hahaha. Tapi berkencan secara romantis sepertinya menyenangkan "

Minseok duduk di meja rias dan menyisir rambutnya. Menatap Chaeyeon dengan senyuman. Membahas masa lalu? Biasa saja kok. Minseok sudha biasa jika membicarakan hal ini

" pacarmu itu, meski hanya sebagai recepsionist hotel tapi berkelas yaa.. tampan, rapi, tinggi, gagah dan hmmmb terkadang sekilas seperti pretty boy "

" Jongin juga bilang begitu. Eunwoo seperti pretty boy. Aku saja bisa kalah cantik dengannya "

.

.

.

.

" Minny datang "

" hai Min "

" oh hy Lu. Dimana yang Sohee ?"

" toilet "

Minseok mengangguk lalu memberikan bingkisan kue dan beberapa makanan yang lain. Luhan membuka kantung plastik dan mengikuti Minseok masuk ke dalam

" apa ini ?"

" Sohee bilang dia mau jjampong dan kimbab. Dia bilang malam ini makan diluar saja "

" ooh, iya siih. Ya sudah ganti baju saja. setelah ini kita makan "

Minseok menghendikkan bahu dan berjalan ke atas. Sementara Luhan berjalan ke dapur. Membuka kotak makan dan menghidangkan di piring.

" oppa, apa unnie sudah datang ?"

Sohee datang dan melihat apa yang sedang suaminya lakukan

" diatas. Panggil unniemu kita makan malam bersama "

Sohee mengangguk paham. Ia lantas berjalan ke atas menuju kamar sang kakak.

Knock knock

" unnie "

Sohee masuk ke dalam kamar dan tidak mendapati Minseok disana. Ia menghela nafas begitu mendengar suara gemericik air . mungkin minseok ada urusan di toilet.

OH MY WIFEYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang