Di pagi hari matahari sudah mulai menampakkan diri, sinarnya telah memasuki celah-celah jendela dan menerangi isi kamar. Perlahan Clara terduduk di kasur barunya, dia terdiam sejenak untuk mengumpulkan kesadaran yang sempat hilang, setelah terasa cukup baik, Clara segera bangun dan melakukan rutinitas pagi. Rutinitas yang sering dia lakukan yaitu mencuci wajahnya, berlari-lari kecil mengelilingi kamar untuk berolahraga dan yang terakhir membersihkan seluruh tubuh dengan air hangat. Clara tidak menyukai air dingin, dia akan merebus air untuk mandi, tetapi karena di rumah ini sudah tersedia air hangat, Clara tidak perlu lagi merebus air.Hari ini adalah hari pertama Clara mulai bekerja di rumah besar. Sebenarnya dia sedikit gelisah tetapi karena ada bi Minah selaku kepala pelayan di sana, Clara merasa lebih baik. Jika ada seorang kenalan, kita tidak akan merasa begitu canggung kan.
Clara keluar dari kamar dengan mengenakan pakaian yang dia bawa dari desa, yaitu rok selutut berwarna hitam dan juga kaos berlengan pendek berwarna putih. Walaupun menyisir rambut dan menggunakan bedak secukupnya, Clara sudah terlihat sangat cantik. Perempuan itu tidak terlalu suka memakai kosmetik tetapi wajahnya yang halus bisa membuat orang-orang merasa kagum. Wajah yang putih bersih akan terlihat indah walau hanya dioles dengan bedak. Orang tuanya juga mengatakan hal itu.
Berbicara tentang orang tua, ayah Clara sudah pergi saat ibunya mengandung Fira, sang ayah mengalami kecelakaan saat pergi berkerja. Berita mengatakan kalau ayahnya tewas ditempat. Sedangkan ibunya, ibu Clara sangat putus asa setelah mendapat kabar kematian sang suami, dikarenakan dirinya terlalu stres, jarang makan, juga tidak menjaga tubuhnya serta Fira yang ada di kandungannya. Ibu Clara mengalami masalah saat melahirkan Fira, dia memiliki keadaan yang sangat menghawatirkan. Sang ibu pergi menyusul ayah tepat setelah dia melahirkan Fira. Sejak saat itu mau tidak mau Clara dan Fira harus dibesarkan oleh nenek.
Hidup Clara memang sudah sulit sejak kecil, memori akan hal itu sering membuatnya bersedih, dimana dia harus kehilangan kedua orang tua dan harus membantu nenek juga Fira. Tetapi sang nenek mengajarkannya untuk selalu bersyukur, hidup tanpa orang tua bukan berarti kita harus menyerah tetapi membangun sikap tanggung jawab dan kemandiriannya.
Setelah siap, Clara pergi menuju arah dapur, pagi-pagi seperti ini bi Minah pasti berada di sana. Dan benar, sudah ada bi Minah dan beberapa pelayan serta chef yang sedang sibuk.
"Bi, adakah yang bisa aku bantu?"
Mendengar suara Clara, bi Minah membalikan badannya dan berjalan kearah Clara ."Kamu sudah bangun Ra. Kamu tenang saja Nak, pekerjaannya tidak akan terlalu berat, kamu hanya perlu membersihkan rumah ini bersama beberapa pelayan lain. Kalau kamu lelah kamu bisa istirahat di ruangan yang sudah tersedia. "
Bi Minah Menjelaskan dengan sabar. Bi Minah adalah perempuan paruh baya, dia memiliki kerutan disekitar area bawah matanya dan sedikit uban di rambutnya. Walupun usia sudah tua, bi Minah masih sangatlah aktif.
"Baiklah, kalau begitu kapan bi?" Tanya Clara.
"Mulai sekarang juga boleh. Kamu bisa mengerjakannya bersama Nina, dia juga bagian beres-beres. Sebentar aku panggilkan Nina. NINA KEMARI NAK!" Bi Minah memiliki posisi kepala pelayan di sini jadi tidak heran mereka semua menghormati bi Minah dan akan mengikuti perintah dari bi Minah.
Setelah teriakan dari bi Minah, datanglah seorang gadis. "Ada apa bi?"
Gadis itu memiliki rambut pendek sebahu dan seumuran dengan Clara. Walaupun Nina memutus pendidikannya tetapi dia adalah perempuan yang baik dan sopan.
"Nina perkenalkan ini Clara, tetangga bibi dan dia akan berkerja di sini bagian bersih-bersih sama seperti kamu." Jelas bi Minah.
Nina menoleh dan berseru. "Oh perkenalkan aku Nina." Dia mengulurkan tangannya ke arah Clara dengan senyumnya, dan dibalas oleh Clara.
KAMU SEDANG MEMBACA
Little Baby (Tamat)
RomanceSebuah insiden membuat Clara harus kehilangan masa depannya. Gadis yang memiliki sifat baik hati dan juga tidak mudah putus asa itu harus merelakan masa depannya karna perbuatan lelaki brengsek yang tidak tau siapa namanya. Clara yang baru saja lulu...