Setelah orang rumah sudah Hans kabari,
Icha dan supir bergegas kerumah sakit dan tak lupa mengabari suaminya yg kini masih berada di kantor. Icha diantar oleh supir rumah, iya pak Kasmin. Untungnya hari ini Ica tidak ikut suaminya kerja .❤❤❤❤
Ternyata yang sampai duluan di rumah sakit itu Hans, tak banyak waktu ia ingin masuk kedalam kamarnya namun tak di izinkan oleh suster karena katanya harus keluarga dari pasien terlebih dahulu untuk melihatnya.Hans terpelongo melihat seseorang yang berada di ruangan IGD dan tertidur di atas kasur, ia melihat dari keadaan gadis itu di kaca pintu yang kecil. Hans merasakan sakit, ntah itu sakit apa. Ada banyak rasa khawatir di hatinya yang mulai gelisah saat melihat asisitennya itu terbaring lemah.
Gadis itu hidungnya tak henti henti mengeluarkan darah, sehingga menyebabkan koma.
Hans duduk di kursi panjang dengan rasa bersalah membiarkannya bekerja sendirian, kini ada Siska sekretarisnya dan mulai bertanya apa yang sebenarnya terjadi .
"Apa yg terjadi Sis?". Tanya Hans dengan suara kecil
"Ia menaiki motor saat hendak pulang, tapi belum jauh dari kantor ia ke serempet mobil yg kecepatannya sangat tinggi hingga jatuh dan mengakibatkan kakinya terkilir juga ada benturan dikepalanya". Jelas Siska
Ya tuhan, semoga dia baik baik saja. Batin Hans
Entah kenapa Hans begitu terpukul atas kecelakaan gadis itu .Ia berjanji ketika gadis itu sembuh ia tidak akan membentak lagi kepadanya.
Tak lama dokter yg menangani gadis itu keluar dan menanyakan keluarganya.
"keluarga pasien yg bernama Alea".
Hans mendongak dan memberikan jawaban. " keluarganya belum datang dok, saya rekan kerjanya ".
Belum sempat dokter itu memberikan pertanyaan suara seorang perempuan dan laki laki mengahmpiri mereka berdua.
"Saya keluarganya pasien dok,kenapa anak saya ?". Tanya Ica dengan ke khawatirannya
"Tenang dulu bun". Ujar ayah yg menenangkan Ica sambil memegang pundak Ica .
"Anak ibu kakinya sedikit terkilir dan ada benturan dikepalanya, tapi tidak terlalu keras. Ia koma hanya karena kehabisan darah, sedari itu saya membutuhkan darah untuk pasien. Jelas dokter
"Emang disini tidak ada stok darah dok". Tanya Wiguna
"Ada pak, tapi golongan darah yg cocok dengan pasien sedang tidak ada. Saya membutuhkan darah AB.
"Saya dok, darah saya sama ". Ucap Hans
"Saya juga dok, darah saya sama dengan anak saya." ucap Ica dengan cepat
"Mari bapak dan ibu ikut saya." dokter itu menyuruh Hans dan Ica untuk mengikutinya untuk diperiksa darahnya dan setelah cocok darahnya bisa di donorkan.
Lea tak sadarkan diri dari kejadian tepat pukul 2 siang hingga sekarang pukul 8 malam. Matanya terutup, seluruh badannya tidak gerak,ada kain putih yg melilit dibagian kepala dan kaki, hidungnya yg terpasang oleh selang,tangannya pula diisi oleh tetesan air infusan.
Mengapa bisa gadis itu terluka separah ini hanya karena terserempet mobil???. Coba aja hari ini dia tidak masuk kerja, mungkin tak akan terjadi seperti ini . Batin Hans
Sedari siang Hans tidak tenang memikirkan gadis itu, ia merasa bersalah. Padahal kecelakan itu kehendak Allah.
Hans memutuskan untuk tidak pulang, sampai Lea sadarkan diri. Hans ingin tetap di RS menunggu Lea sadar.
Kini Hans menunggu diluar kamar rawat Lea, karena didalam ada keluarganya.
Cklek
"Nak, belum pulang?". Tanya seorang perempuan yg keluar dari kamar rawat Lea.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dua Kalimat Syahadat (Revisi)
AcakCinta adalah anugrah yg diberikan oleh allah swt ,tapi apakah jatuh hati kepada yg berbeda keyakinan itu juga anugrah? Disini saya menceritakan seorang perempuan yg mencitai seorang laki laki yg berbeda keyakinan,tapi tidak membuat ia sedih malahan...