Saat lo ditanya tiba-tiba oleh guru, terus dibenak lo timbul jawaban ngaco tapi ada benernya.
.
Daffa tetap melanjutkan makanannya sampai habis tanpa menghiraukan Angel dan Dimas. Ya walaupun ia makan sambil menahan sakit hati, yang penting dia nggak makan hati orang.
"Gue deluan ya, pasangan baru" ucap Daffa kemudian mengambil es jeruk Angel dan meminumnya sampai habis.
Dimas dan Angel hanya menatap Daffa dengan gerang.
"Kelas yuk !! Bentar lagi masuk."
"Iya-iya bentar gue habisin dulu es jeruk gue, ntar mubasir," ucap Dimas dan melahap es jeruknya hingga tetes terakhir.
"Buruan Dimas, ini jam pelajaran Bu Ifah kalau kita sampe telat yang ada kita bakalan dapat hukuman," kata Angel memperingati.
Dimas yang mengingat ini adalah jam pelajaran Bu Ifah guru bahasa Inggris yang terkenal sedikit killer. Buru-buru beranjak dari kursinya dan mengejar Angel yang sudab pergi deluan.
Dengan nafas yang tersengal-sengal Dimas dan Angel masuk ke kelas dan segera duduk dikursi mereka masing-masing.
Tak lama setelah Dimas dan Angel masuk Alvin Leon Dika dan Yuda juga ikutan masuk dengan nafas yang tersengal-sengal juga sama seperti Dimas dan Angel mereka juga lari menuju kelas karena nggak mau telat terus dapat omelan dan hukuman dari Bu Ifah.
Penghuni kelas sudah lengkap tak ada satupun kursi yang kosong, semua sudah di isi para penghuninya.
Tak lama kemudia Ibu Ifah masuk dengan membawa tas dan paper bag yang berisikan absen kelas.
Leon selaku ketua kelas berdiri dan memberi aba-aba mengucapkan salam pada Bu Ifa.
"Stand up please !!"
"Greeting !!"
Ucap Leon.
"Good Morning mem."
Jawab IPA4 serentak.
"Good morning too," jawab Bu Ifah.
"Sit down please !!"
Ucap Leon memberi aba-aba pada IPA4 untuk kembali duduk.
Bu Ifah menduduki kursi guru dan mulai mengeluarkan absen berserta buku Cetak yang akan di pakai untuk melihat materi yang akan ia jelaskan.
"Okey everybody, how are to day ?" Ucap bu Ifah menanyakan kabar siswa IPA4.
"I am fine."
"I am not fine."
Jawab beberapa siswa.
"And you mem ?" Ucap IPA4 serentak kembali menanyakan kabar bu Ifah.
"Oh I am very-very fine." Jawab Bu Ifah dengan muka merekah bahagia.
Bu Ifah mengeluarkan buku cetak dari paper bag yang ia bawa dan menyakan materi apa yang akan mereka bahas hari ini.
"Oke anak-anak sampai mana materi kita minggu lalu ?" Tanya Bu Ifah.
Walaupun Bu Ifah guru bahasa Inggris, tapi bu Ifah biasanya mengajar juga menggunakan bahasa Indonesia, lebih tepatnya bu Ifah mnecampur antara bahasa Indonesia dan bahasa Inggris.
Belum sempat IPA4 menjawab pertanyaan Bu Ifah. Bu ifah kemabali bertanya.
"Hari ini kita akan membahas materi Expresing love bukan ??"
"Iya buu.." jawab IPA4 membenarkan dan dengan nada begitu semangat.
"Wah kalian ini mentang-mentang hari ini kita akan belajar tentang Expresing Love, kalian begitu semangat," ucap Bu Ifah.
"Oke sakrang ibu mau tanya sama kalian How do you express love to someone ?"
"Say I love you to the person."
"Give a gift."
"Have dinner."
Jawab Leon Dimas dan Alvin.
"Di tembak bu," ucap Dika.
"Ha ? Di tembak ? Mati dong," ucap bu Ifah menanggapi jawaban Dika.
"Bukan ditembak pake pistol bu, maksudnya ditembak bilang ke dia kalau saya suka sama dia bu. Kaya gitu," ucap Dika menjelaskan.
Bu Ifah hanya ber O ria. "Oke macam-macam yang mengekspresikan cinta sama seseorang, mulai dari kasih kado, ajak makan malam, dan di tembak kata Dika," ucap Bu Ifah menjelaskan.
Angel dan Dara asik bercerita tentang film korea yang mereka nonton sampai-sampai tidak terlalu memperhatikan bu Ifah menjelaskan. Padahal tepat duduk mereka di depan.
Mereka becerita tentang backsound Drakor The Heirs, yang ada lirik Love is the moment.
Dara terpingkal-pingkal ketawa sambil sedikit bernyanyi mengikuti nada tinggi lirik tersebut.
Sampai pada akhirnya Bu Ifah menunjuknya dan memberikan Dara pertanyaan. Ia memberi kode ke Angel agar membantunya mwnjawab pertanya dari Bu Ifah.
"You !," tunjuk bu Ifah pada Dara. "What do you think about love ?" Tanya Bu Ifah.
Dara melihat Angel dengan berharap Angel akan memberikan jawaban padanya, tapi Angel hanya mengangkat kedua bahunya tanda bahwa ia juga tidak mengetahui jawabannya.
Satu yang ada di pikiran Dara yaitu Love is the moment hanya itu yang ada di pikirannya sebagai jawaban lirik lagu dari soundtrack Drakor The Heirs.
"Ee.. emmm... Love is the moment," jawab Dara akhirnya dengan terbata-bata.
Mendengar jawaban Dara membuat seisi kelas tertawa berjamaah, kecuali Bu Ifah yang tidak tau sama sekali tentang kalimat sakral itu. Iyalah Bu Ifah nggak tau, orang bu Ifah nggak nonton Drakor. IPA4 benar-benar tak menyangka jawaban Dara.
Untuk saja Dara menjawabnya nggak sama nada dari kalimat tersebut.
Dara kira dia bakal kena marah sama Bu Ifah ee tapi ternyata jawaban ngaco yang dara kutip dari lagu soundtrack Drakor The Heirs itu ada benarnya.
"Yaaa Love is the moment. Cinta adalah sebuah moment," ucap Bu Ifah membenarkan jawaban Dara.
Sontak seisi kelas kembali tertawa mengingat jawaban yang diberikan Dara. Jawaban itu spontan keluar dari mulut Dara. Karena sebelum Bu Ifah bertanya ia dan Angel memang sedang asik berbicara tentang Drakor itu sampai Dara yang ikut bernyanyi sangat pelan agar tak terdengar Bu Ifah, meniru nada tinggi dari lagu itu.
Andai bu Ifah tau kalau itu potongan Lirik lagu soundtrack Drakor pasri Dara bakal kena marah.
👇TBC👇
KAMU SEDANG MEMBACA
Story Of School
Dla nastolatkówBukan cerita cinta semasa SMA yang romantis. Bukan kisah putih abu-abu, tentang cewek biasa yang pacaran dengan most wanted sekolah atau cucu pemilik sekolah. Hanya cerita tentang kehidupan masa SMA yang diisi dengan kegilaan dan kebahagiaan dari te...