Sun and the Moon ( Chanbaek)

Part 16

.

.

.

.

.

.

    Hidup baru seorang Park Baekhyun berubah hari ini,,  hari dimana dia mulai tinggal di tempat Jihoon dan bekerja di cafe miliknya,,,

     Cafe Jihoon tidaklah besar,  hanya sebuah cafe kecil dengan tempat tinggal di atasnya,  tapi walaupun kecil ini adalah milik Jihoon,dia tidak menyewa atau meminjam,,, 

      " Pagi Hyung" Sapa Jihoon dengan senyumannya,, 

      " Pagi" jawab Baekhyun,, 

    Sapaan seperti ini adalah hal pertama yang di lakukan dua orang asing yang sengaja membentuk keluarga itu,,  Mereka sama sama sendiri jadi tak ada salahnya jika mereka saling bersama dan lagi pula mereka juga membutuhkan satu sama lain,, 

       " Hyung,  apa kau tak berencana menyekolahkan double J?? " Tanya Jihoon saat mereka sedang asik mengelap kaca depan cafe,,

   Baekhyun menunduk,  dia terlihat sedang memikirkan sesuatu,, Jihoon tau apa yang di fikirkan oleh Baekhyun,dia lalu menepuk pundak Baekhyun perlahan,, 

      " Biar aku yang membiayai mereka"Ucap Jihoon,,  Baekhyun mengangkat kepalanya kemudian menggeleng. 

       " Ini tidak gratis hyung,  hyung bisa mengganti biaya yang aku keluarkan dengan gaji hyung selama bekerja disini" Jelas Jihoon,, 

  Sebenarnya Baekhyun ingin menolak karena dari dulu dia tak pernah mau berhutang,  tapi dia juga sadar semakin lama putranya akan semakin tumbuh dan mereka juga membutuhkan pendidikan yang memadai untuk bekal masa depan mereka,,  jadi pada akhirnya Baekhyunpun mengangguk setuju,, 

      " Aku akan memasukkan mereka ke sekolah yang paling bagus" Pekik Jihoon antusias,,,

       " Jangan!! Jika begitu aku akan berhutang bnyak padamu dan aku tak  akan sanggup membayarnya" Gumam Baekhyun,, 

   Jihoon hanya tersenyum kemudian memberikan wink andalannya pada Baekhyun,, 

        " Jika begitu,itu akan lebih baik karena aku akan semakin lama tinggal bersama hyung" Ucap Jihoon kemudian memeluk Baekhyun dengan gemas,, 

   Baekhyun terkekeh,  sudah lama sekali dia tak di perlakukan seperti ini,  mungkin sejak Sehun keluar dari panti asuhan,,  karena dulu sewaktu di panti hanya Sehun yang selalu bermanja padanya walau usianya lebih tua dari pada Baekhyun,, 

       " Permisi " Sebuah suara terdengar,, Baekhyun menoleh ke arah suara itu, dia melihat seorang pria sedang berdiri di belakang nya,, 

       " Iya tuan"

   Baekhyun merasa aneh saat merasakan pelukan Jihoon mengerat,  dia juga bisa merasakan tubuh Jihoon yang sedang bergetar saat ini,, 

   Baekhyun memperhatikan sosok pria itu,  mungkin usianya lebih tua dari Baekhyun,  sosok tinggi itu berdiri dengan tegap, pakaian ala kantor yang membungkus tubuhnya,  sepatu kulit dan juga kaca mata hitamnya,, 

   Jika dari penampilannya Baekhyun menduga pria itu adalah seorang pebisnis muda, 

   Pria itu mendekati Jihoon kemudian menepuk pundak Jihoon perlahan,,  tubuh Jihoon semakin tegang dan gemetaran di pelukan Baekhyun,, 

   Baekhyun tidak bodoh,  dia menatap pria itu intens,  wajahnya, wajahnya sangat mirip dengan Linhoon, putra Jihoon,,  yang artinya pria dihadapannya ini adalah ayah dari Linhoon,,