🍀 3 🍀

920 144 6
                                    

"Jieun.. ini upahmu".

"Terima kasih bos", kata Jieun sambil menunduk. Tanpa basa basi dia mengambil amplop coklat yang diberikan bosnya itu dan menghitung  isinya. Tapi seketika dahinya mengkerut.

"Bos ini kebanyakan, apa tak salah hitung ??"

"Itu bonusmu Ji, karna kamu rajin dan pelanggan selalu senang dengan pelayananmu".

"Terima kasih banyak bos, semoga dilancarkan rejekinya", ucap Jieun sumringah.

"Amin..., aku doakan kamu juga demikian dan segera dapat jodoh".

"Am... hee??? Apaan sih bos ??  Tak ada   hubungannya dengan jodoh kali. Lagian aku masih muda, jodohnya nanti-nanti aja."

"Dasar gadis ini, tidak kasian anak laki orang diphpin ??"

"Perasaan tidak ada yang aku phpin deh bos ??"

"Trus yang sering antar jemput kamu itu ???

"Dia sih sahabat aku bos"

"Sahabat ??? Ya..ya..ya.. sahabat kini, kekasih kemudian."

"Yak bos.. sudah kukatakan berapa kali dia itu SA-HA-BAT, mana mungkin jadi kekasihku", kata Jieun cemberut.

"Ji... antara wanita dan pria tidak mungkin terjalin persahabatan. Yang ada hanya nafsu, benci, saling memuja, cinta.. tapi tidak untuk persahabatan".

"Itu tidak berlaku padaku ku bos", jawab Jieun enteng.

"Men and women can be just friend, but only if one of them is ugly", balas bos Jieun sambil tersenyum.

"MWO... YAK BOS.. MAKSUD MU AKU JELEK ???".

"Kamu yang mengatakannya Ji, bukan aku. Dan sebaiknya kamu pergi sekarang, pasti dia sudah lama menunggu dibawah", kata bos Jieun dengan wajah tanpa dosa.

"Ck.. terseralah bos, aku pulang dulu", jawab Jieun kesal. Bosnya yang melihat ekspresi Jieun hanya tertawa senang.

.
.
.
.
.

Jieun pun turun kelantai satu meninggalkan ruang kerja bosnya. Dari tangga tampak olehnya seorang pria  dengan holdie hitam sedang menatap kearah jalanan, melalui jendela besar disampingnya.

Merasa ada yang mendatanginya pria itu pun menoleh dan seketika bibir tipisnya tertarik keatas hingga  menampilkan deretan gigi putihnya yang rapi.

Satu kata dari semua wanita yang melihat ekspresi  pria itu "tampan".

Satu kata dari semua wanita yang melihat ekspresi  pria itu "tampan"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Jieuna 😊", sapa pria itu.

"Apa sudah lama menungguku Tae ??"

"Tidak juga. Apa kerjaanmu sudah selesai  ???" kata Taehyung  dan dibalas anggukan oleh Jieun.

Taehyung pun berdiri menghampiri Jieun, menarik tangannya halus dan mendudukannya  dikursi tepat disampingnya "Kamu pasti kecapean".

Tangan Taehyung pun beralih ke pundak gadis itu dan melakukan pijatan kecil berharap bisa mengurangi letihnya.

You and Me (slow update)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang