Pagi ini Taemi bangun cukup siang karena kemarin malam tidur larut untuk menyelesaikan buku buatannya. Suatu kejanggalan yang ia temukan adalah, Taehyung tidak ada dikasur lagi saat Taemi membuka matanya.Sebelum mencari keberadaan sang suami, Taemi memutuskan untuk membilas wajahnya dan menggosok gigi terlebih dahulu.
" Ahk, segarnya... / Apa Taehyung sudah pergi kekantor secepat ini ? Tumben sekali " pikir Taemi sembari memakai bandana hitamnya
Ditelusurinya ruangan kerja dan ruangan - ruangan lainnya yang terdapat dirumah mereka ini. Namun memang benar dia tidak melihat ada tanda - tanda kehadiran manusia lainnya, dengan lesu Taemi kembali masuk kekamarnya
" Pagi - pagi sudah menghilang begitu, padahal aku masih ingin melihat mata indahnya... Ahk, Kim Taehyung " rengek Taemi seorang diri seakan sudah gila
" Heumm / Ya sudah kalau begitu, aku juga bisa bertahan seharian tanpa melihatnya. Akan kubuktikan, sebaiknya aku mandi dulu " ujar Taemi dengan sangat ambisius
Sebagai tanda keambisiusannya Taemi memutuskan untuk membersihkan diri dikamar mandi lantai bawah. Setelah selesai membersihkan diri Taemi keluar dari kamar mandi dengan penampilan seperti orang biasanya
Rambut yang disanggul keatas, dan tubuhnya yang hanya terbalut sebuah handuk putih.
" Dimana aku meletakkan cincin pernikahanku tadi yah ? Ahh... dasar pelupa, aku kan menaruhnya dimeja ruangtamu " tidak ingin cincin pernikahannya hilang dengan segera Taemi berjalan bebas menelusuri rumah dengan penampilannya
" Untung saja tidak hilang, yuhㅡ Yya ! " teriak Taemi tiba - tiba bahkan dengan wajahnya yang bersemu merah
Ternyata Taemi tiba - tiba berteriak keras karena ia baru saja menemukan Taehyung berdiri diambang pintu rumah dengan tatapan kosong.
" Apa yang kau lakukan disini, dasar mesum " teriaknya lagi sampai sedetik kemudian Taemi langsung berlari keatas kamarnya dan meninggalkan Taehyung seorang diri dibawah sana
" Yakk... inikan rumahku juga, kenapa kau bertanya seperti itu ? Salah siapa yang berkeliaran dirumah dengan penampilan seperti tadi ? " tidak terima dirinya disalahkan secara satu pihak, Taehyung pun ikut memprotes walaupun sebenarnya dirinya sudah berkeringat dingin
" Pokoknya kau yang mesum... ! " dari arah atas kamar Taemi membalas protesan dari Taehyung lagi
Kali ini Taehyung tersenyum gemas mendengar suara teriakan Taemi. Dan Taehyung kemudian berjalan kearah dapur sembari menenteng kantong - kantong belanjaannya
Selang beberapa waktu kedepan terlihat Taemi turun kebawah setelah selesai berpakaian. Dengan setelan warna hitamnya dan style rambut kucir dua bawah, Taemi tampak sangat lucu
" Butuh bantuan ? Kukira kau sudah kekantor tadi " ucap Taemi sembari mengambil alih satu kantong belanjaan yang terletak diatas wastafel
" Mana mungkin aku pergi tanpa membangunkanmu, hari ini aku agak siang pergi kekantor jadi tadi aku menyempatkan diri kesuper market disebrang jalan sana " jawab Taehyung yang tengah menata kulkas
" Tapi / Apa tadi kau pergi kesuper market tanpa melepaskan celemek mu ? " Taemi menahan senyum ketika sadar jika Taehyung masih tampil dengan celemek hitamnya
Pertanyaan dari Taemi sontak membuat Taehyung terkejut setengah mati, dan benar saja Taehyung menemukan celemek hitamnya masih terbalut dipinggangnya. Kemudian pria itu hanya bisa mengetukkan kepalanya pelan pada lemari es, menyadari keidiotannya
" Gwaenchana... lagipula kenapa jika kau mengenakan celemek kesuper market ? Toh tidak ada perubahan apapun yang akan menyebabkan mu jelek, dimana - mana orang tampan akan tetap tampan " lalu Taemi berjongkok disamping Taehyung untuk bantu menata belanjaan minggu-an kedalam lemari es
" Lalu kalau begitu kau mengakui ketampanan suamimu ini ? Whahaa... geundae / Apa kau gemukkan ? " pertama Taemi hanya mengerucutkan bibirnya ketika Taehyung membahas mengenai ketampanannya
Namun didetik terakhir Taemi menatap Taehyung tajam saat dia menyinggung mengenai kenaikkan berat badan dari Taemi sendiri
" Yya ! Aku tidak gemukkan kok, matamu saja yang salah. " protes Taemi sembari membungkam mulut Taehyung menggunakan sebuah anggur segar
" Kau ini selalu saja memasukkan anggur kedalam mulutku jika sedang kesal. Untung saja aku tidak mati tersedak " kemudian Taehyung kembali menyelesaikan kegiatannya bersama dengan Taemi
" Geundae ~ Taehyung-ah " panggil Taemi disertai dengan dirinya yang memberhentikan aktifitasnya
" Wae ??? " tanpa menoleh Taehyung menjawab panggilan dari istrinya itu
" Entah mengapa akhir - akhir ini aku merasa ada yang aneh denganku. Pertama, nafsu makanku jadi sangat tinggi. Kedua, entah hanya perasaanku saja tapi aku merasa sesuatu bergerak dalam perutku, dan Ketiga, aku merasa tidak bisa sehari saja tanpa melihat matamu " Taemi masih setia menunggu jawaban dari Taehyung, namun Taehyung tak kunjung menjawab dan hanya diam seperti memikirkan sesuatu
Hingga tiba - tiba saja sesuatu mengagetkan Taemi dan juga Taehyung.
" MWORAGU ? / YYA ! Taemi-ah, ! Taehyung-ah, cepat kita bawa Taemi kerumah sakit sekarang " teriak seseorang dari arah pintu masuk rumah, dan orang tersebut adalah Ahn Byul yaitu eomma-nya Taemi
" Ahk eomma, kenapa ? Taemi baik - baik saja kok tenang, eomma berlebihan sekali " ucap Taemi dengan sedikit tertawa
" Kalian berdua ini sangat berbahaya jika dibiarkan tinggal satu atap, Taehyung-ah, kau tidak curiga jika Taemi tengah hamil ? " Taehyung yang awalnya tengah mengunyah permen pun secara tiba - tiba memukul wajahnya sendiri
Tatapan kosong Taehyung sungguh mengisyaratkan jika dia memang sangat terkejut akan pertanyaan Bibi Ahn. Bahkan bukan hanya Taehyung, Taemi saja sampai membelalakkan matanya
" Jinjjayo eomma ? " tanya Taehyung lagi dengan ekspresi blanknya
" Eomma ini sudah berpengalaman, ciri - cirinya, nafsu makan Taemi meningkat, merasakan sesuatu yang bergerak didalam perutnya. Dan bagian terpenting, bisa jadi Taemi tengah mengincar matamu sebagai bahan ngidamnya "
Taemi tampak berpikir keras " Ahk, tidak mungkin. Bagaimana bisa aku hamil sedangkan membuat anak saja kami tidak pernah ? " setelah mengatakan ini sambil tertawa, secara tiba - tiba ekspresi TaeTae couple berubah totalPikiran keduanya melayang disaat dimana mereka melakukan proses pembuatan anak sebanyak 2 kali.
" Ckck / Kalian pikir bisa membohongi eomma ? Bahkan seorang cenayang mengatakan bahwa nafsu birahi diantara kalian berdua sederajat " seketika keduanya merasakan malu yang tak terkalahkan
" Berhenti menggoda kami eomma, tidak mungkin. Eomma ingin aku memeriksa kerumah sakit ? " walaupun tampak gugup dan khawatir, tidak lupa terdapat rasa bahagia diantara lubuk hati TaeTae couple
" Aku akan membawamu kerumah sakit, ingat jika benar kau sedang mengandung kita namai anak kita sebagai Kim Taeguk " ujar Taehyung bersemangat sekali
" Whaha ~ Benar kalian kerumah sakit saja terlebih dahulu, eomma akan menjaga rumah " melihat tingkah kedua anaknya Bibi Ahn kemudian tersenyum lega
" Aniya ! Sudah kubilang namai dia Kim Jungkook, agar anak kita bisa memiliki paras luarbiasa seperti Jeon Jungkook " protes Taemi tak ingin kalah
Taehyung kemudian memakaikan mantel pada Taemi dengan sangat berhati - hati, sedangkan Taemi sendiri hanya bisa merasakan sensasi gugup luarbiasa karena berhadapan langsung dengan sang suami
" Kajja... jangan khawatir, jika memang kau memilih mataku sebagai bahan ngidammu maka aku akan terus bersamamu. " bisik Taehyung lembut pada Taemi
" Maafkan aku kalau sampai harus menyusahkanmu seperti ini, Taehyung-ah " kedua lalu berjalan keluar rumah menuju garasi mobil.
Taehyung meletakkan tangannya diatas kepala Taemi dan mengusapnya gemas sembari tersenyum kotak.
" Untuk apa kau meminta maaf, sudahlah tidak perlu memikirkan itu. Yang penting kau harus menjaga kesehatan saja, ahk, aku benar - benar sangat menyayangimu Taemi-ah " Taehyung kemudian memeluk Taemi erat dan mengecup kepala Taemi.
" Gumawo, aku juga sangat menyayangimu "
TBC
Sorry lama baru muncul lagi😂
VOMMENT JUSEYO ~~~
KAMU SEDANG MEMBACA
SCENERY 02 [FF Taehyung BTS] Ending
Mystery / Thrillerlanjutan dari Fanfiction " MY BOYFRIEND IS KIM TAE HYUNG [Pscyo] "