SHAKE IT, FELIX! (coмpleтe ✓)

28. HyunLix: PET CARE (part.1)

Genre: Romance
Pair: HyunLix (Seme-Hyunjin, Uke-Felix)
Rate: T+
Length: 2shoot
Language: Indonesia, Formal

ENJOY AND DON'T FORGET TO VOMENT

"Kkami-ya!" Hyunjin membuka pintu apartemennya dan memanggil Kkami, anak anjing peliharaannya.

Hening, tidak terdengar gonggongan dari anjing kecil berbulu putih-hitam itu.

"Kkami-ya? Kau dimana?" Hyunjin menutup pintu apartemennya, kemudian melonggarkan dasinya serta meletakkan tas kantornya di sofa.

Tetap tidak ada suara dari anjing peliharaannya itu.

Hyunjin panik, ia segera menuju ke ruang tengah, tempat kandang Kkami berada. Sedikit lega karena anjing kesayangannya itu berada di kandangnya, namun kembali khawatir saat melihat kondisi Kkami yang tampak memprihatinkan.

Anjing itu tampak lemah, matanya nyaris terpejam namun diusahakan tetap terbuka demi menatap Hyunjin.

"Ya, Kkami-ya, kau kenapa?" Hyunjin membawa Kkami keluar dari kandangnya dan menggendong anjing kecil yang tengah lemas itu.

Kkami kali ini benar-benar memejamkan matanya, sembari mencakar pelan kancing kemeja Hyunjin, seakan meminta dipeluk tuannya.

Hyunjin membawa Kkami ke ruang tamu apartemennya, membaringkan anjing itu di sofanya yang empuk, kemudian meraih ponselnya dan membuka aplikasi Google, hendak mengetahui lokasi pet care terdekat dari situ.

"Nah, ketemu." Hyunjin mengklik salah satu alamat pet care yang berada paling dekat, kemudian berusaha memahami alamat yang tertera di sana.

"Ah, di sini rupanya. Kkami-ya kajja, kuantar kau ke dokter hewan." Hyunjin membuka dasinya dan meletakkannya di meja, kemudian mengambil dompetnya dari tas dan memasukkan benda kotak itu ke saku celana kainnya.

Setelah mengaktifkan fitur Google Maps, Hyunjin segera menggendong Kkami dan membawa anjing itu menuju mobilnya yang berada di parkiran basement.

*****

"Selamat sore, ada yang bisa dibantu?" Seorang wanita di meja registrasi menyapa Hyunjin ramah.

"Nde, selamat sore. Aku mau memeriksakan anjingku, sepertinya dia sakit." Hyunjin meletakkan Kkami di atas meja yang dimana sudah tertata sebuah ranjang untuk hewan.

"Benarkah? Biar saya periksa." Wanita itu kini memfokuskan perhatiannya pada Kkami, melakukan berbagai check up bagaikan seorang dokter yang tengah memeriksa pasiennya.

"Tuan..."

"Hwang Hyunjin."

"Ah, baik. Tuan Hwang, sepertinya anjing anda memang sedang sakit dan butuh penanganan dokter. Tapi mohon maaf, dokter hewan kami baru akan tiba sekitar lima belas menit lagi. Apa Tuan tidak keberatan menunggu?" Tanya wanita itu.

Hyunjin memandang jam tangannya sekilas, ia sebenarnya harus menghadiri pembukaan sebuah cabang baru perusahaannya dua jam lagi, tapi menunggu dokter selama lima belas menit tidak masalah juga sih.

"Baiklah, saya akan menunggu." Hyunjin akhirnya mengangguk.

"Kalau begitu silakan isi form ini dengan identitas Tuan dan nama anjing Tuan." Wanita itu menyodorkan sebuah form beserta bolpoinnya, Hyunjin segera menerimanya dan melengkapi form itu.

Setelah mengembalikan form yang sudah diisinya, Hyunjin menuju ruang tunggu dan mendudukkan dirinya di sofa yang tersedia di sana, sementara Kkami sudah mendapatkan ruangan khusus untuk menunggu dokter hewan yang belum datang.