Latte| KTH

What's he's problem

"Kemana aja kamu hah. Mama khawatir sama kamu. Karena baru kali ini kamu pulang sore banget." Aku sudah disambut ocehan dari mama ku. Ini juga salahku yang di caffe hanya untuk mengobrol dengan yang namanya Taehyung itu.

"Maaf ma tadi aku pergi ke caffe dan mengerjakan tugas disana. Dan disana aku juga bertemu dengan seseorang lalu kita berbincang. Maaf sekali lagi."

"Yasudah kamu sana keatas dan bersih-bersih."

"Ya ma."

Setelah itu aku membersihkan badanku dan berganti baju. Lalu aku pergi ke kamar dan mendapatu pesan dari orang yang tidak aku kenal.

Line

Ktaehyung: add back

Lnaera added ktaehyung

Lnaera: udah ya

Ktaehyung: ok sip
Ktaehyung lagi apa?
Ktaehyung: baru balik ya?

Lnaera: y

Ktaehyung: ya gak seru ah jawabnya gitu

Ini orang ngapain sih sokap banget kesel. Maksud dia tuh apa sih.

Setelah itu aku turun kebawah untuk menemui mama sekaligus makan malam. Aku kembung karena cuman minum latte. Keroncongan sekali perut ku.

Dibawah mama sudah membuat sup ayam lalu mama menyajikannya di meja makan. Aku segera mengambil nasi kemudian menuangkan ayam.

"Sebenarnya siapa sih orang yang kamu bilang baru bertemu di caffe itu?" Tanya mama secara tiba-tiba dan lumayan membuatku kaget dan tidak tahu harus jawab apa.

"Em- i-itu em jadi dia cowok ma. Pertama aku nabrak dia pas lagi balik badan dari mesen kopi terus dianya kesakitan tapi aku sih bantuin nya bentar doang. Terus kan aku udah duduk eh terus gak lama dia duduk didepanku yaudah mau apa lagi dia ngajak aku ngobrol duluan."

"Namanya siapa nak?"

"Em Kim Taehyung sih seinget aku."

Setelah perbincangan dengan mama aku kembali ke kamar untuk melanjutkan tugas.

Sampai dikamar ponsel ku sudah dipenuhi dengan notif dari orang-orang. Aku benci notifikasi yang tertera di ponsel.

Line
Jchoiwon: lo udah balik? (3)
Bobby @12-5 class: liat tugas dong yang udahan (99)
Ktaehyung: semangat sekolah besok

Apaansih yang terakhir itu bikin aku males beraktifitas dan jadi males sekolah besok. Ada apa dengannya aku jijik. Apa harus aku block kontak nya ya. Tidur saja sudah malam.

•••

Seperti biasa aku datang duluan ke sekolah. Aku mempunyai impian untuk sekolah di SOPA akan tetapi mama tidak mempunyai biaya yang cukup untuk mendaftarkan ku disana jadi aku hanya bisa melihat pemandangan nya dari jendela. Beruntungnya aku itu letak sekolah sebelahan dengam SOPA.

Tapu tunggu... Aku cukup tersentak ketika melihat Taehyung keluar dari mobil dan masuk kedalam gedung SOPA. Apa ia bersekolah disana. Sungguh penuh dengan pertanyaan. Aku melamun untuk sesaat lalu..

"Dor!" Kejut Kang Daniel dari belakang.

Ada apa dengan lelaki sekarang tidak bisa melihat wanita yang sedang melakukan sesuatu atau bisa dibilang melamun.

"Lo ngapain sih. Gausah pegang pundak gue jangan ngagetin gue. Lo mau kalau gue jantungan dibawa kerumah sakit."

"Ya. Sedang lihat apa sih sampai melamun begitu."

"Bukan urusan lo." Lalu aku pergi ke meja ku dan melihat buku mata pelajaran pertama.

"Introvert." Ucap Daniel pelan.

Bel istirahat telah berbunyi. Sayangnya Choiwon tidak masuk hari ini. Bisa dibilang ia pasti sedang menjaga ibunya yang sedang sakit. Aku tidak tahu kemana kakaknya itu. Tapi setahuku sih dia kuliah pagi jadi mungkin gantian menjaganya.

Aku makan sendiri di meja makan yang sering aku gunakan bersama Choiwon. Karena mejanya terlalu besar dan badanku yang kecil begini jadi masih banyak lapak kosong. Kemudian segerombolan laki-laki datang membawa makanan dan duduk di meja yang sama denganku.

Aku tidak nyaman sekali tolong. Untungnya aku makan cepat lalu aku bangkit dan lari secepat mungkin tetapi tanganku di tahan oleh seorang. Saat kutengok aku tidak mengenalnya dan apa ya ia lakukan.

"Lepaskan. Lo siapa!"

"Sini dulu lah sama kita makan bareng, cantik."

Mendengar kata itu aku sudah muak lamgsung ku lepas paksa tanganku yang di tahannya dan kabur ke kelas. Aku butuh teman yang bisa kuceritakan tapi apa tidak ada teman yang aku percaya kecuali Choiwon.

Pulang sekolah seperti biasa aku tunggu jalanan sepi lalu aku pergi. Lumayan tidak memakan waktu banyak untuk menunggu sepi. Jalanan sudah lumayan rapih dan teratur.

Diluar mataku seolah ditarik oleh magnet dan mendapatkan sesosok yang kukenal memakai baju kuningnya SOPA. Ah Taehyung itu. Lalu ia menengok dan langsung kubuang muka sejauh mungkin supaya tidak dikenal. Tapi apa daya dia yang sudah melihat duluan.

"Oh lo sekolahnya disini. Wah aku itu.. ekhm. Wah kita tetanggaan." Teriak Taehyung seperti baru melihat sahabatnya yang pergi ke luar selama bertahyun-tahun.

"Ada apa sih dengan lo. Boleh gak sih lo tinggalin gue aja karena gue udah capek."

"Seharusnya lo bersyukur karena sudah dipertemukan kembali." Jawabnya.

Dilihat pemandangannya panas karena Taehyung itu primadonna SOPA dan sekolahku. Karena aku sudah malu langsung kuusir Taehyung dan aku segera menaiki taxi yang telah lewat.

"Kejam gue suka."

Tbc