(HighRank #2 in Winter 080818)
(HighRank #1 in Snowman 081718)
Di malam musim dingin telah berlangsung. Atas ketidak sengajaan, aku menaruhnya disana. Sehingga membuat kesalahpahaman tafsiran diantara semua pihak, bahwa siapakah dia sebenarnya?. Ya...
Disarankan untuk membaca mulai dari Prolog^^. Happy reading!❤
|Chansoo|EXO|Boyxboy|
Matahari telah menyapa kedua Namja dibalik Jendela yang berembun. Kicauan burung jelas terdengar, menyaut mereka untuk menyelesaikan alam bawah sadarnya. Terutama ketukan jendela yang sukses membuat Kyungsoo terbangun dari alam mimpi.
"Unngghh.." gumam Kyungsoo setengah sadar.
Tuukk..
Tuukk..
Bola mata Kyungsoo mendadak membulat sempurna. Ia gelagapan bingung darimana asal bunyi suara itu.
Sekali lagi ia mengedarkan pandangan, dan menemukan seseorang berdiri tegap menunggu sang Snowman terbangun dari tidur nyenyaknya di balik jendela.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Hihi.. Annyeong Tuan Hitam!" sapa Kyungsoo dengan senyum manis membuat kedua sudut bibir Kai tertarik menghasilkan lengkungan, "Ne Annyeong."
Kai melambaikan tangan menyuruh Kyungsoo untuk menghampiri. Alhasil Snowman kyeot kita tergopoh-gopoh mendekat jendela berembun itu.
"Wae yo, Tuan?"
Namja berkulit eksotis itu diam tak menjawab, namun senyumannya semakin menjadi-jadi. Ahh.. Begitu manisnya.
"Cepat mandi, nanti kita main."
Kedua bola mata penguin kecil ini membulat sempurna diikuti bibirnya yang tak jauh berbeda. Di hati kecilnya sungguh bahagia dapat menghabiskan waktu seharian dengan Tuan Pucat dan Tuan Hitam.
Sesegera mungkin Kyungsoo menghabiskan waktu di kamar mandi kemudian memakai pakaian. Ia menata helai demi helai rambut dengan seadanya, tak lupa bedak bayi yang tidak tertata rapih. Huuffttt.. Kyungsoo..
Serta-merta ia menurunkan knop pintu, kemudian menghampiri pintu utama menuju kebebasan diluar sana. Kyungsoo tak menggubris para penghuni rumah yang tengah sibuk memasak.
Hingga satu panggilan lolos dari bibir Halmeoni, memanggil Kyungsoo untuk mendekat.
"Kyungsoo sayang, mau kemana?" ucap Halmeoni. Lantas Kyungsoo menoleh dengan gelagapan, menjawab begitu polosnya, "Teman Kyungsoo ada yang menunggu diluar Halmeoni."
Halmeoni mengerutkan dahi terheran-heran. Siapa yang mengajak Kyungsoo bermain di pagi hari ini?
"Nugu?"
"Tuan Hitam."
Awalnya Halmeoni berfikir bahwa yang Kyungsoo ajak bermain adalah 'Ayam Lamborghini' milik tetangga yang tempo hari hampir sekarat sebab di cekik oleh Kyungsoo.
