(HighRank #2 in Winter 080818)
(HighRank #1 in Snowman 081718)
Di malam musim dingin telah berlangsung. Atas ketidak sengajaan, aku menaruhnya disana. Sehingga membuat kesalahpahaman tafsiran diantara semua pihak, bahwa siapakah dia sebenarnya?. Ya...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Si lelaki bertubuh bongsor tengah bersembunyi dibalik Bed Cover tebal dari kamar kosong yang ia tempati sebelumnya. Matanya begitu tajam seperti pisau, bibirnya mengkerut kesal. Juga bantal putih yang ia tengah peluk erat.
"Aigo Chan, kamu kenapa bisa disana? Sungjae apa yang telah kau lakukan kepada cucuku?" tanya Halmeoni memanggil suaminya dengan sebutan nama tanpa panggilan kesayangan.
"Chan, aigo.. Tahun lalu kau pernahku ajak untuk mengambil di gubuk kebun belakang. Mengapa kau pergi kesana?" timpal Harabeoji menambahkannya.
"Hey kau tak bisa memarahi cucuku seenaknya ya. Aku laporkan Sungjin baru tahu rasa kau!"
"Ya! Sungjin itu anakku, lantas untuk apa aku takut padanya?"
"Diam kau!. Dan kamu, hey anak muda~,"
Halmeoni memanggil seorang lelaki bertubuh mungil yang sedang menatap sesuatu dibalik jendela.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Gelapnya luar yang hanya diberi penerangan oleh lampu saja, juga badai yang sedang datang begitu kencang tak membuatnya terusik. Ia asyik terfokus menatap walau sedikit kebingungan.