"nama nya siapa" ucap mama veve "kayla azzahra septi" ucap veve "di panggilnya kekey" ucap kevin "bagus juga idemu" papa veve merangkul kevin "kamu pulang kapan ve" ucap mama ashan "kemungkinan 1 hari mah" ucap veve "bagus deh kamu mau nginep di mana"ucap mertua veve "di rumah mama aja" ucap mama veve "di rumah mamah aja" ucap mama ashan dan tiba lah pertengkaran dari mereka "veve sama bi inah aja kalau mamah mau ke rumah veve nengok kekey boleh kok" ucap veve
di rumah
"ashan kekey nya di kamar kita dulu yah takutnya kan kekey masih kecil" ucap veve "iya,,sekarang tanggal berapa" ucap ashan "30 september" veve membenahi baju kekey di lemari sambil di bantu oleh bi inah "non istirahat aja takut jahitan nya masih basah" ucap bi inah "nggak kok bi veve baik baik aja"
veve sedang beristirahat di ruang tengah bersama bi inah tiba tuba saja terdengar suara ketukan pintu veve membuka pibtu dan yang datang adalah willi
"SELAMAT VEVE UKHHH AKU PENGEN LIAT BAYI KAMU" ucap willi sedikit berteriak "ada siapa ve" ashan datang sambil membawa kekey "itu bayi kamu ve?" ucap willi veve mengagguk dan tersenyum "namanya siapa ihhh lucuuuu" willii mencubit pelan pipi kekey "ayo kak kedalem" veve mengajak willi "nggak makasih ve kakak kesini cuma mau kasih ini willi memberi baju untuk kekey "loh kok nggak masuk sih kak ya ampun aku merasa bersalah ke kaka" willi menggeleng "nggak kok oh iyah ve aku sekarang lagi ngegebet sekertarisku nih" ucap willi "WHAT?!!! aduhh aku jadi bahagia banget kak" veve tertawa terbahak bahak "nanti aku bantuin deh" willi dan veve tertawa bersama "non,den silahkan minum dulu" bi inah membawa jus jeruk "bi kekey nya ada?" ucap veve "ada non lagi sama tuan" veve mengagguk "namanya siapa ve" ucapcwilli "kayla azzahra septi" willi manggut manggut "di panggiknya kekey atay kakay" ucap willi "bisa dua dua nya sih" ucap veve "aku panggil nya kakay aja yah" veve mengagguk "ini yah hadiah aku buat kakay" ucapnya "sip kak,,oh iyah kak kalau kaka ada masalah jangan sungkanckesini yah veve siap kok jadi senderan kaka,, terus kaka jangan minun minum lagi veve gak suka veve sampai syok kak" ucap veve "iya aku minta maaf yah" veve mengagguk willi pun pergi dari rumah veve
malam hari
"veve makan dulu" ashan berteriak dari bawh "iya bentar kekeynya masih pengen tiduran" tiba tiba saja kakay menangis "yahh kok kekey nangis kekey pengen liat om will yah dia ganteng loh" veve bercerita sampai ia pun ikut tertidurashan membangunkan veve "beb makan dulu kamu belum makan" ashan membangun kan veve sambil berbisik "apaan sih kamu bub bab bep bep" ashan tertawa "ini makan dulu" veve pun memakan nasi yang di bawa oleh ashan
pagi hari
hari ini hari minggu jadi ashan,veve dan kekey mau pergi ke rumah neneknya "hayu ve" ashan berteriak "iyah bentar" veve turun dari atas sambil menggendong kekey "kekey bangun mau pergi jalan jalan" kekey tertawa anggap aja bayi baru lahir ketawa gimana "yuk shan" ashan menutup mulut veve "panggil nya papa jangan ashan nanti kalau kekey bilang ke aku ashan gimana" ucap ashan "oh iya yah" ucap veve agak sedikit mengejek
KAMU SEDANG MEMBACA
wrong choice ✓〔COMPLETED〕
Storie d'amoremenceritakan soerang perempuan berumur 18 tahun yang bertemu saudara sekaligus teman dekatnya jadi.....ceritanya venta sanita yang kehilangan sahabat kecilnya sejak kecil kemanapun mereka selalu bersama tetapi orang tua veve tidak mengizinkan veve...