Empat Belas

21 12 0
                                    

Siapa yang tahu akhirnya

Siapa yang tahu bahwa ada orang yang tersakiti

Hanya Tuhan yang tahu

Hanya Dia yang tahu hati ini untuk siapa

Manusia hanya menunggu

Menunggu Tuhan segera mempertemukan hati yang hilang

🌿🌿🌿

Kendall's pov

Beberapa hari yang lalu aku sudah mulai bekerja. Tapi mamah masih melarangku untuk kembali kerumag lamaku. Jadi aku masih tinggal disini bersama Kean dan Mamah.

Hari ini adalah acara ulang tahun sekolah. Aku harus bersiap-siap. Walaupun, aku tidak pernah ikut acara ini. Tapi, entah kenapa ditahun ini aku harus ikut. Perasaanku mendorongku ikut. Hubunganku dengan Kevin masih belum baik. Dia membuatku merasa bersalah. Aku memutuskan menelponnya. Selama ini aku belum pernah menelpon cowok terlebih dahulu. Tapi untuk pertama kalinya aku harus menelpon Kevin. Jariku gemetar saat mencoba mengetikkan beberapa angka untuk menelponnya.

Aku memberanikan diri menelponnya dan mencoba meminta maaf.

"Maaf nomor yang anda tuju sedang sibuk"

Suara operator ini membuatku gila. Aku terus menelponnya tapi tidak diangkat juga. Aku memutuskan menaruh ponselku diatas meja belajar dan merebahkan tubihku dikasur. Acara ulang tahun sekolah masih dimulai pukul 9 pagi. Sekarang baru pukul 7 pagi.

Tut... Tut... Tut

Aku segera mengambil ponselku yang berbunyi dan berharap Kevin yang memberiku pesan. Tapi pikiranku salah. Itu Adam.

"Ken. Mau gue jemput?" pesan itu tertera di layar ponselku.

"Bukannya lu panitia?" aku mengirimkan pesan itu semenit setelah Adam mengirimkannya.

"Iya. Gue sibuk sih. Tapi, kalau lu mau gue jemput gapapa:)" Pesannya membuatku merasa senang. Ada orang yang rela memikirkanku disaat dia sibuk.

"Gak usah kok. Gue sama Bella aja nanti" adam hanya membaca pesanku. Itu menunjukkan dia setuju. Mungkin.

"KENDALL JENNER. ADA TEMEN LU TUH" teriakkan Kean membuat telingaku bergema.

Aku turun tangga menujur ruang tamu.

"Gak usah teriak setan"

"Ngatain gue setan. Sialan lu" Kean masih duduk di ruang tamu dan asyik menonton tv.

"Bukannya dibukain. Teriak doang dasar" aku membuka pintu rumah dan Bella sudah dihadapanku sekarang

"Lu bukannya panitia?" tanyaku pada Bella yang masih di depan pintu.

"Gak jadi ah. Males" Bella menorobos masuk kerumahku.

"Tante"

"Mamah gak ada dirumah" jawab Kean yang masih menonton acara tv kesukaanya.

"Kean.Tumben dirumah" Bella duduk di sofa bersama Kean dan mengambil beberapa cemilan milik Kean

Puppy Girl [K J]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang