Happy reading
♡♡♡♡♡♡♡♡♡♡♡♡♡♡♡♡♡♡♡▪FlashBack▪
Chanyeol side
Chanyeol memakai mantel hitam, Masker dan topi begitu ia tiba di bandara, diikuti dengan Yeon hae dengan mantel biru tua di belakangnya. Mereka menuju ke pemeriksaan paspor
"chan aku ketoilet dulu, kau duluan saja.." ujar yeon hae
"arra, aku akan menunggumu di sana setelah kau memeriksakan paspormu" jawab chanyeol sambil menunjuk salah satu tempat duduk.
*************
Chanyeol sudah memeriksakan paspornya dan menaruh kopernya. Kini ia tinggal duduk dan menunggu yeon hae. Ia membuka ponselnya dan mencoba menghubungi baekhyun
"maaf, nomor yang anda tuju sedang tidak aktif, silakan hubungi beberapa saat lagi. jika ingin-" bukan suara baekhyun yang terdengar, wajahnya berubah serius
"apa baekhyun marah, aku berangkat ke luar negeri?" pikir Chanyeol
"ani, di wajahnya tak menggambarkan hal itu saat aku dan dia berpisah." Tebaknya
"tapi kau tak tau apa yang baek pikirkan Park Chanyeol!" gerutu chanyeol.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.Samar-samar seseorang bermantel biru terlihat. Itu yeon hae. Jarak tempat duduk Chanyeol dan tempat pemeriksaan tak jauh hanya sekitar 10 meter.
Ia melihat yeon hae tersenyum padanya dan chanyeol bangkit "sudah? Tanya Chanyeol. yeon hae sudah menjawab tapi tiba-tiba pendengarannya tertutup, matanya fokus pada seorang wanita yang juga sedang memeriksakan paspornya.
Mantel itu, rambut coklat sepunggung
"ba-Baek?" batin Chanyeol,
jantungnya berdegub kencang"itu benar baekhyun? Apa yang ia lakukan di sana?"
"Chanyeol! Aissh kenapa kau diam saja!ayo kita pergi!" pekik yeon hae sambil menarik tangan Chanyeol. Chanyeol sedikit tertitah saat berjalan, ia mencoba melihat kembali ke tempat tadi, dan sudah tak ada siapa-siapa
"aku berhalusinasi.." hanya itu yang di gumamkannya hingga ia hendak memasuki gerbang keberangkatan.
"Ya! Apa yang kau gumamkan Park Chanyeol!" "jangan melamuuuun~!" ujar Yeon hae sambil memain-mainkan Pipi Chanyeol
"bisakah kau berhenti. Maaf, moodku tiba-tiba berubah.." jawab Chanyeol sedikit dingin.
"maafkan aku. Apakah kita perlu membatalkan penerbangan? Jujur aku mau kita bersenang-senang selama liburan.."
"ah tidak perlu.mood ku cepat berubah lagi. Tenang saja.." ungkap Chanyeol. Dan mereka berdua masuk ke pesawat.
Chanyeol tak sadar, 3 pasang mata memperhatikannya dan salah satunya orang yang pikir hanya sebuah halusinasi.
▪
Flashback off▪
Bandara Internasional Paris, ramai seperti bandara selayaknya.mereka sudah mendarat sekita 6 menit yang lalu. "chan,biar aku yang urus semuanya. Kau tunggu saja di sini.."
chanyeol mengerjapkan matanya
"apa tidak apa-apa??" tanya Chanyeol "tentu! Kau tunggu di sini.." bisa di bilang ini kesempatan bagus, tapi juga sedikit jahat.
KAMU SEDANG MEMBACA
LIGHTSABER [EXO GS]
Fanfic"Ketika perasaan sebatas ingin melindungi bahkan ingin membunuh, berubah menjadi perasaan yang sulit di jelaskan. Membuatmu ingin selalu berada di sisinya, sampai batas nafasmu akhirnya terlewati" kisah sederhana, yang menggabungkan fiksi, kisah ci...