Oleh Eka Febriyanti
"Indah. Sini ayo sini. Gimana niqab yang ini bagus kan?" Ucap Arini.
"Iya bagus beli yang ini aja." Jawab Indah.Indah dan Arini sedang berjalan-jalan di pasar daerah dekat rumahnya. Karena hari ini waktu sangat panjang, jam mata kuliah pun sudah selesai dan diliihat dari kejauhan nampaknya senja telah menutupi hari ini.
"Ayo ran pulang udah sore tau. Nanti kita pulang ke kosan kemalaman lagi." Sergapnya Indah ketika tau hari sudah sore.
" Oke. Ayo kita pulang." Jawab Arini.Padahal lumayan jauh juga jaraknya kosan dan pasar kalau jalan kaki.
"Akhirnya kita sampai juga ya." Ucap salah satu dari mereka.
Bergegas masuk dan mandi.
Kemudian shalat dan mengerjakan tugas.Tok tok tok..
"Assalamualaikum. Indah, Arini.." Suara dari kejauhan pintu..
"Suara perempuan?"
Greekkkk...
Pintu dibuka. "Eh Vina apa kabar sayang?" Tanya Arini.
"Ayo masuk dulu. Hehehe sampai lupa kalau masih di depan pintu." Tanggap Arini sambil mempersilahkan Vina masuk."Indah. Sini ada Vina." Panggil Arini
"Iya iya ran bentar lagi nulis nih. Sibuk buat tugas." Akhirnya Vina sendiri yang menghampiri Indah.
"Eh Mbak. Malah kesini. Maaf lagi fokus ngerjain tugas Mbak." Tanggap Indah.
"Iya dpp kok. Lanjutkan saja. Mbak nggak mau ganggu kamu. Mbak lanjut ngobrol sama Indah aja ya." Jawab Vina.
"Oke,Mbak." Jawab Indah.Setelah percakapan berakhir. Vina pulang dan Indah tertidur setelah menyelesaikan tugasnya yang masih berantakan di lantai.
Dan Arini tertidur pula karena baru menyelesaikan tugasnya.Bicara soal niqab. Remaja saat ini sedang digandrungin berita mengenai hijrah dengan versi masing-masing.
Nah! Niqab menjadi salah satunya. Banyak perdebatan dan sebagainya.
Tapi itu terserah mereka untuk memberikan pendapatnya masing-masing. Namun tetap saling menghargai satu dengan yang lain walaupun banyak perdebatannya.Besok siangnya di kampus.
"Wina, sini aja. Ngobrol sama Aku dan Indah nih." Arini yang memanggil seseorang dari kejauhan.
Orang tersebut dan menghampiri lalu duduk di sebelah mereka.
"Assalamualaikum para Ukhti. Eh, makasih diizinkan duduk. Hehehe." Cerocos Vina yang telah duduk.
"Waalaikumsalam Ukhti imut. Iya santai aja". Jawab keduanya.
"Win, mau tanya dong. Kampus kita kira-kira ada nggak larangan buat gunakan niqab?" Tanya Indah yang agak agresif.
"Nggak kok. Semua berhak atas kepercayaan sendiri. Dan orang yang berniqab nggak ada larangan apapun. Selagi masih saling menghargai." Jawab Wina dengan lugas.
"Alhamdulilah." Ucap Indah dan Arini.Percakapan berakhir. Karena keduanya harus masuk kelas untuk mata kuliah.
"Kita duluan ya,Mbak. Karena harus masuk kelas. Assalamualaikum." Ujar keduanya.
"Iya. Hati-hati. Waalaikumsalam." Jawab Wina.Di kelas dosen telah datang. Kelas kami memang ramai dengan berbagai sifat yang berbeda tapi tetap satu, dengan agama yang sama pula. Berbeda dengan kelas lain, yang satu kelasnya mungkin agama yang berbeda.
"Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh. Baiklah anak-anak marilah kita mulai kuliah hari ini dengan membaca basmallah. Bismillahirahmanirrohim." Sebagai pembuka dari dosen untuk pelajaran hari ini.
"Waalaikumsalam. Bismillahirahmanirrohim." Jawab semua mahasiswa.
Mata kuliah berjalan dengan baik. Dan dosen berkata di akhir pembelajaran.
Beliau mengatakan, "Baiklah untuk UAS nanti. Bapak mau anak perempuan menggunakan niqab ya. Jika tidak, tak boleh mengikuti UAS."
"Para anak perempuan terkejut." Refleks para mahasiswiLalu..
Dini.. dini bangun din..
Udah pagi masih mengkhayal aja.
Ayo mandi.
Pergi ngampus.
Udah telat tuh kamu kan.Note: Perbedaan bukanlah harus menjadi perdebatan tapi saling menghargai.
Selamat berpikir!! Dalam pelabuhan waktu.Salam literasi,
Kuncili😘
KAMU SEDANG MEMBACA
TENTANG MENCINTAI-MU (SUDAH TERBIT)
Adventure"Setiap paranada waktu menuliskan sebuah cerita" Judul sebelumnya, " NADA WAKTU " diganti " TENTANG MENCINTAI-MU (SUDAH TERBIT, 2020)" Disini teman-teman akan menemukan tulisan versi puisi dan cerpen Jadi stay tune ya😘😘 Puisinya hanya diupload di...