hari 1 sebagai husband wife

71 5 0
                                    

Sekarang sudah pukul 9 pagi dan somi belum juga bangun sedangkan chanyeol sudah menyiapkan sarapan dan keperluan mandi untuk somi.

Setelah selesai menyiapkan sarapan untuk somi kemudian chanyeol kembali ke kamar untuk membangunkan istrinya itu.

"Sayang, bangunlah. Ayo mandi dulu kemudian sarapan, aku sudah menyiapkan makanan kesukaanmu." - chanyeol

"Eeuuunngg,... morning oppa" - ucap somi kemudian mendium bibir chanyeol sekilas

"Morning too sayang, udah ayo sana mandi aku akan membereskan kamar."

"Ne" - kemudian somi mencoba bangun dari tempat tidurnya namun sedetik kemudian dia terjatuh.

"Auhh appo, aku rasa aku tak bisa kemana mana" - ucapnya kemudian menangis

"Ouu. Mian mian sayang, ini semua karna aku sampai kau kesakitan gini. Sini biar ku bantu"

Kemudian chanyeol menggendong somi menuju kamar mandi dan membantunya untuk mandi, setelah selesai chanyeol pun membantunya untuk mengenakan pakaiannya, yaa meskipun dia hanya memakai hoddie karena dia lupa tak membawa pakaian dengan benar.

"Terimakasih" - ucap somi yang kini menatap pantulan wajah chanyeol di cermin

"Untuk ?" - balas chanyeol sembari membantu somi mengeringkan rambutnya dengan hairdryer kemudian merapihkannya

"Telah membantuku mandi, menyiapkan sarapan untukku, membantuku melakukan semuanya yang seharusnya aku lakukan." - kemudian air mata somi pun menetes di pipinya

"Sayang, jangan menangis, aku tak ingin melihatmu menangis, aku akan melakukan apapun asalkan kau bahagia"

"Bisakah kau lakukan 1 hal lagi untukku ?"

"Apa itu ?"

"Apapun yang terjadi jangan pernah tinggalkan aku"

"Aku tak akan pernah meninggalkanmu somi, kau tau kan aku tak akan pernah bisa hidup dengan baik tanpamu"

Kemudian somi membalikkan tubuhnya dan memeluk chanyeol erat kemudian menangis sejadi jadinya di pelukan chanyeol

"Hey hey, hentikan sayang, kenapa kau menangis hum ?"

"Annieyo, aku hanya takut suatu saat nanti aku akan kehilanganmu."

"Lihat mataku" - chanyeol setengah berjongkok.

"Aku janji padamu akan selalu ada untukmu dan untuk keluarga kecil kita nanti, apapun yang terjadi aku akan tetap bersamamu."

"Janji ?" - somi menyodorkan jari kelingingnya

"Janji" - chanyeol meraih jari kelingking somi dengan jarikelingkingnya

"Hmm baiklah, oppa aku lapar."

"Baiklah princess bisa kita sarapan sekarang ?"

"Ne, tapi aku mau di gendong di belakang"

"Baiklah bayi koala, silahkan naik" - chanyeol membalik badannya agar somi bisa naik ke punggungnya kemudian menggendongnya.

Skip meja makan...

"Woaaa nasi goreng, hmmm baunya harum sekali, aku mau makan, itu aku mau makan itu."

"Ayo buka mulutmu, aaaaa" - chanyeol menyuapkan sesendok nasi ke mulut somi

"Ummmm, ini enakk"

"Pastinya, kan aku pintar memasak."

"Bisakah oppa mengajariku masak, aku juga ingin memasakkan sesuatu untukmu."

"kau mau belajar ? Aaaa..." - kembali menyuapkan sesendok nasi ke somi

Complicated First Love [SEHUN & CHANYEOL]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang