07

570 47 13
                                    

Kring. .....

Bel istirahat telah berbunyi, Sohyun dan Sejeong dengan segera menuju ke kantin. Seperti biasa, harus mengantri dan harus pusing dengan tempat duduk yang kian penuh.

Ada salah satu meja kosong yang berada di tengah kantin. Sejeong dan Sohyun memutuskan untuk duduk disana, daripada nanti keduluan yang lain.

Tak terlalu jauh dengan meja Nayoung, Sei, dan Chaeyeon. Di sekolah, Nayoung bagaikan bidadari yang diutus untuk ke sekolah. Banyak yang menyukai dia, menyukai dari yang normal hingga fanatik.

Tak lama kemudian, datanglah kawanan Taeyong, karena meja penuh akhirnya mereka menuju ke meja Sohyun berada. Tak tinggal diam, Nayoung seperti membuat syarat agar mereka duduk dengannya. Tapi isyarat itu tidak Taeyong tanggapi.

Mark mengajak mereka menuju tempat Sohyun dan Sejeong berada. Semua pasang mata tertuju pada mereka hingga duduk di lokasi yang sama sekali tidak terduga.

Sejeong senang karena disampingnya ada Cha Eunwoo. Sohyun begitu canggung karena disampingnya ada Samuel.

Sohyun memberi isyarat kepada Sejeong untuk pindah tempat. Tapi sayangnya, keberuntungan bukan di pihak mereka. Semua tempat telah ditempati. Tetapi ada salah satu tempat meskipun bangkunya ada orangnya, tetapi masih cukup untuk Sohyun dan Sejeong.

Mereka pergi ke tempat Jihoon berada. Jihoon selaku ketua kelas memang sedang duduk sendirian. Teman dekatnya tidak masuk karena izin sekolah.

"Kenapa kalian ada disini?" Tanya Jihoon.

"Tidak apa-apa kan pak ketua kelas. Sebagai ketua, memperbolehkan anggotanya untuk bersama. Iya kan?" Ucap Sohyun.

Jihoon menganga, dia sama sekali tidak mengerti maksud Sohyun katakan.

Mereka bertiga akhirnya makan di nampan mereka masing-masing. Mark dan teman-temannya melihat Sohyun dan Sejeong yang hanya bisa menggelengkan kepala. Taeyong hanya melihat mereka dengan sikap datar.

Di balik pandangan Taeyong yang datar itu, Nayoung begitu memperhatikan pemandangan itu sangat kesal. Chaeyeon dan Sei tau alasan mengapa Nayoung begitu marah.

"Sejeong, ayo balik!" Ajak Sohyun.

"Kamu udah selesai?" Sohyun mengangguk tegas.

Sedangkan Jihoon masih makan dengan perlahan dan hanya bisa mendengar obrolan mereka berdua. "Yaudah deh, ayo!" Sohyun dan Sejeong masing-masing pergi sambil membawa nampan yang bawa untuk diletakkan sebagaimana peraturan yang ada di sekolah.

Sohyun berjalan mengikuti Sejeong yang ada didepannya. Berjalan seperti biasa dan

Gubrak....

Seketika semua pusat perhatian teralihkan kepada Sohyun. Makanan yang masih sisa di nampan seketika berantakan dalam sekejap mata. Sejeong yang melihat itu segera meletakkan nampannya di sembarang meja, dan segera menolong Sohyun.

"Ups, sorry!" Singkat Nayoung dengan senyum smirknya. "Aku gak liat kalo ada orang lewat, sekali lagi minta maaf ya!" Nayoung tetap di posisi duduknya, Sei dan Chaeyeon ingin sekali tertawa dengan akting Nayoung. Sejeong tau, kalo ulah Nayoung barusan memang disengaja olehnya.

Sejeong memilih diam, dan membantu Sohyun untuk berdiri. Eunwoo yang melihat itu segera bertindak untuk sahabatnya, Samuel dan Mark juga ikut khawatir, sedangkan Taeyong melihat itu masih dengan wajah datarnya.

Setelah itu, Nayoung mengambil segelas air, dan akan melakukan hal yang jelas memang akan dilakukan. Dengan seketika. ...

Byur....

Over Protective | Lee Taeyong [HIATUS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang