Selesai

918 111 3
                                    

Aku semakin..semakin menjauh darinya. Aku tidak ingin lagi dan tidak akan pernah berhubungan lagi dengannya.

Itu tekadku, meski nyatanya selalu hampir patah. Selalu saja ada dari sikapnya yang membuatku luluh dan itu menyebalkan.

Siang itu usai rapat.

" Berhentilah slalu ada untukku " ucapku.

" Mustahil "

" Aku tidak ingin terjadi kesalahpahaman lagi "

" Aku tidak mengerti "

Begitulah laki-laki, saat manis dia akan terus mendekat dan ketika telah habis dia akan membuangnya tuk mencari sari yang baru.

Aku mengehela nafas sesaat, merapikan buku lalu pergi keluar.

" Senpai kenapa kau bersikap aneh begini "

" Biasa saja " jawabku sambil terus berjalan.

" Senpai kau tidak pandai berbohong "

" Benarkah " jawabku santay.

Greb

" Berhenti senpai "

Dia memegang lenganku menahanku disini.

" Lepaskan aku Uchiha-san "

" Tidak sebelum kau menjelaskan apa yang terjadi padamu "

" Apapun yang terjadi padaku itu bukan urusanmu "

Bruk

Dia mendorongku ke dinding menatapku tajam.

" Inilah salah satu sifat mu yang paling ku benci senpai "

Aku masih diam menatapnya balik.

" Jelaskan padaku kenapa sikapmu berubah "

" Kau pikir saja sendiri "

Buk

Dia memukul dinding tepat disamping wajahku yang sukses membuat lavenderku membulat sempurna. Kowai!

" Aku tidak ingin terus begini jadi sebaiknya kau jelaskan padaku sekarang senpai "

Aku menelan ludah sesaat. Kenapa dia sangat marah?

" Senpai..kesabaranku hampir habis "

Aku ingin mengatakan semua yang ada dalam pikiranku tapi mulutku terkunci rapat. Apa yang terjadi padaku!

" Senpai.. "

" M.."

" Hm? "

" Mo.. "

" Mo? Mo nani? "

" Mo iiiii... " seruku.

Aku langsung berlari meninggalkannya, secepat mungkin menjauh darinya.

" Senpai " panggilnya.

Tak kuhiraukan aku tetap berlari melewati kelas demi kelas.

" Senpai "

" Huuaa " kejutku.

Dia berlari mengejarku!

" Berhenti senpai "

" Iie..kau yang berhenti "

" Senpai "

" Iieee "

Greb

Dia menangkapku.

Bruk

Dan kamipun tersungkur di depan ruang lab fisika.

RainbowTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang