"Hei ! who are you?
Pertemuan singkat (yang membuatku berdebar).
Mata dengan mata (inginku mengenalmu).
Jika egois diijinkan, jadikan dia milikku".****
Waktu semakin terasa waktu kian cepat bergulir kini sudah setengah tahun Daniel berada di agensi MMO Entertainment. Hari ini adalah hari penunjukkan bakat akhir bulan kepada kochi-nim, dia tidak mau keterlambatannya terulang lagi seperti 5 bulan yang lalu, sungguh memalukan.
Daniel bersiap diri, mulai dari kaos hitam polos perpadu outer kotak-kotak, tak lupa jambul khas menjadi stylenya hari ini. Setangkap sandwich dan susu sudah cukup untuk mengganjal perutnya pagi ini. Persiapan telah selesai, sesegera mungkin ia meninggalkan asrama dengan santainya.
Tampak perempuan bertopi hitam, berambut sebahu terurai layaknya gelombang nan indah tak kalah stylisnya, dengan tatapan serius ke layar hanpone, dan jari yang tampak lincah mengetik pesan. Berjalan sembari berlari kecil dari arah berlawanan, tiba-tiba ..
..
.
Menabrak dada bidang Daniel dan tubuh sixpacknya serta menumpahkan sebotol green tea yang telah Daniel minum sebagian.
'BRUUKK'
"Choesongheyo.. Choesongheyo, aaa gwencanayo??".Sembari membersihkan baju Daniel dari tumpahan sebotol green tea.
Tampak tersembunyi mata cantik dibalik topinya yang kini hanya terlihat pipi mulusnya saja, sepersekian detik kedua mata mereka bertemu sekilas hanya sekilas hening seketika, 2 detik saling menatap mengapa matanya berbeda? Mengapa matanya cantik sekali?. Tak tahu mengapa lama mereka saling menatap, 3 detik..
"Aniya..aniya, gwencana gwencana".
Menggugah lamunannya seketika, dan membersihkan kaos hitam polos yang ia kenakan. Kenapa ini menjadi canggung sekali?"Aku sungguh minta maaf, aku terburu-buru dan, apa kau baik-baik saja? Seharusnya aku memperhatikan jalanku ,dan minumanmu.. ahh maafkan aku."
Daniel hanya terkekeh melihat reaksi menggemaskan dari wanita dihadapannya itu, bagaimana bisa ia menghawatirkan tentang minuman?.
"gwaencana gwaencana"."Sekali lagi maafkan aku, aku harus pergi. Sungguh kau tidak apa-apa?".
"Ne, gwenchanayo".
Mengangguk mantap meyakinkan bahwa ia benar-benar baik-baik saja tak lupa senyum manis menambah pesonanya .
Kini Daniel hanya memandang punggung wanita itu semakin menjauh . "Gadis yang manis." Gumamnya lirih namun berarti.Setelah sampai di ruang latihan kelas E, namja tak asing melambaikan tangan pada Daniel dengan tangan kiri membawa sebotol susu kesukaanya.
"Selamat pagi hyung, Aigoo kau tampak ceria dan tampan hyung." Tersenyum terlihat gigi kelici di depan.
"Ah.. gomawo Daniel-a kau jauh lebih tampan hehe," jawab Jisung, tapi ada yang berbeda darinya, lebih ceria? Ah tidak dia memang selalu ceria. Eh tunggu dulu ,benar ada yang berbeda darinya tapi apa??
KAMU SEDANG MEMBACA
This Is Real~ (God Couple)✔
Storie d'amoreTumbuhnya benih-benih cinta dari agensi ternama Korea Selatan Jellyfish entertainment dan MMO entertainment. Bagaimana kedekatan mereka sebelum menjadi superstar ternama? Apa sudah sedekat itukah mereka? Adakah seorang idol ternama memiliki kekasih...