• sembilan belas •

34K 983 40
                                    

Keisya pun tersenyum mendengar itu

"Bisa kita lakukan sekarang "

Dam

"Maksud kamu "tanya rio bingung

"Ih kamu sok gak ngerti "kesal keisya

Rio pun akhirnya mengerti apa yang dimaksud oleh keisya

"Kamu yakin ,kamu harus pikirin baik baik . "tanya rio

"Aku yakin"

"Aku tanya lagi kamu yakin? , kalo kita sedang melakukan itu aku tak akan berhenti walaupun kamu memohon untuk berhenti "kata rio sambil mengeluarkan smirk nya

"Yakin"

Tak tinggal diam rio pun langsung mencium bibir keisya dengan ganas dan membawa nya kekasur

Dan kalian tau sendiri bagaimana kelanjutan

*********************

Di Pagi yang sangatlah cerah
ini tepatnya pukul 9 pagi ,kedua insan itu belum juga bangun

Nyenyak seakan tak ada yang mengganggu kegiatan mereka bahkan sinar matahari pun tak sedikit pun mengusik mereka

Tetapi beberapa lama kemudian akhirnya keisya bangun dari tidurnya

Membuka perlahan mata indahnya

Hal pertama yang dia lihat adalah wajah seorang lelaki tampan yang akhir2 ini selalu menemaninya

Keisya tersenyum karena ia teringat kejadian saat malam hari itu

Yap menurutnya itu sungguh memalukan

Perlahan namun pasti keisya berusaha beranjak dari tempat tidur itu

Menyingkirkan tangan kekar yang memeluk pinggangnya posessive dan menjauhkan kepala rio dari lehernya

Namun karena merasa sedikit terganggu rio pun bangun dari tidurnya

"Good morning "ucap rio sambil mengecup bibir keisya sekilas

"M m o o r ni ng"jawab keisya dengan gugup sambil memegang selimut erat menutupi seluruh tubuhnya yang kini tak ada sehelai benang pun kecuali selimut itu

"Ada apa kenapa ditutupin ,aku sudah melihat semuanya keisya "kata rio menggoda keisya yang membuat pipinya merona

"Tutup mata mu rio ,aku pengen kekamar mandi "kata keisya sambil melempar guling kewajah rio

"Perlu kuantar "tanya rio sambil menyeringai

"Tak usah,terimakasih banyak"jawab keisya

Keisya menarik selimut itu untuk menutupi tubuhnya dan langsung melesat kekamar mandi untuk membersihkan dirinya

Pintu kamar mandi terbuka memperlihatkan Keisya yang sudah lengkap dengan pakaiannya

Hari ini ia harus pergi kekampus untuk mengurus sesuatu begitu juga dengan rio

"Rio bangun cepat mandi akan kusiap kan baju mu nanti " rio pun bangun dan langsung masuk kekamar mandi

~ My Lecturer Is My Husband ~Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang