🐺THE PARTY

1.5K 103 2
                                    

Help me please,,,
Comment💬 and vote🌟
____________________________

Aku duduk dikamarku sambil melihat gerak jarum jam, setiap detik jam itu bergerak, dan detak jantungku mampu melampaui kecepatan jarum jam itu.

Tok...tok...tok

"Luna saatnya anda keluar" aku melirik sekilas pada cermin.

Rambut hitamku disanggul, gaun pilihanku dan David kemarin sudah menutupi tubuhku dengan indahnya, ya memang kelihatannya gaun ini sangat cocok untukku.

Hanya saja panjang gaun itu ditambah hingga menyentuh lantai, oh ibu aku benar-benar akan menjadi Luna.

Aku tersenyum dan membuka pintu, tak sabar rasanya untuk menyapa rakyat yang sedang menantikan kehadiran seorang Luna di Packnya.

Beberapa omega berdiri dibelakangku, aku menuruni tangga dan berjalan menuju aula yang sudah disediakan.

Ternyata rakyat Gray Moon Pack sangat antusias oleh kehadiranku, mereka bersorak saat aku menginjakkan kakiku di karpet merah ini.

Namun sorakan mereka terhenti saat pera Warior memerintahkan mereka untuk diam dan membungkuk hormat padaku.

Aku tersenyum pada mereka, kalau boleh jujur sebenarnya aku agak sungkan diperlakukan seperti ini, mengingat bahwa aku hanyalah gadis bodoh dari pulau terlarang.

Dan kebanyakan warga disini berumur lebih tua dariku, ibu bilang aku harus menghormati mereka, namun sekarang malah mereka yang menghormatiku.

Aku berhenti dibalik sebuah pintu besar yang masih tertutup.

"tunggu isyarat dari mereka Luna" ucap salah seorang omega itu kepadaku.

"iya" aku menganggukkan kepalaku dengan kaku.

Bukan apa-apa, hanya saja sekarang aku mulai gugup, bagaimana jika saat aku berjalan kakiku tersandung, atau bagaimana jika gaun ini kuinjak dan membuatku terjatuh.

Atau apa yang harus kuucapkan saat sudah sampai disana, bagaimana aku menyapa para rakyatku, Moon Goddess bantu aku.

Perlahan aku mulai berjalan menyusuri karpet merah itu, tidak ada suara sama sekali, hanya suara sepatuku yang bertemu dengan lantai.

Aku berhenti tepat didepan keluarga David, seorang lelaki tua berteriak dengan bahasa yang tidak kukenali.

"$#*~..." semua orang yang ada disini mengikuti teriakan itu.

David melangkah dan berhenti didepanku, bersamaan dengan seorang omega yang membawakan nampan berisi tiara yang indah, itu untukku?.

David membungkuk hormat padaku, aku pun membalasnya, tidak bukan dengan membungkuk juga hanya saja aku memegang kedua sisi gaunku dan sedikit menaikkannya keatas sambil menunduk.

Semua warga disini bertepuk tangan dan bersorak, David tersenyum dan memakaikanku tiara yang ada diatas nampan itu.

"kau terlihat sangat cocok memakainya sayang" ucap David sambil menggandengku menghadap para rakyat.

"*#!~@, #!?:«^•" teriak David dengan bahasa aneh itu lagi.

Angin berhembus kencang, suasana berubah seketika, lampu yang mati, dan jendela yang terbuka lebar karena angin, sehingga sinar bulan purnama bisa masuk dengan leluasa ke ruangan ini dan tepat menyorotiku, perlahan-lahan aku bisa merasakan ada sebuah kekuatan magis yang sedang menuju kearahku.

Ya, aku dapat melihatnya, sinar kebiru-biruan itu seakan terbawa angin dan melesat cepat kearahku, aku menutup mata dan merasakan kekuatan itu menembus diriku, entahlah menembus atau masuk yang jelas bisa kurasakan kekuatan itu menyentuh permukaan kulitku.

IAM BAD MATE [end]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang